Suara.com - Politikus PDI Perjuangan Meki Fritz Nawipa tengah bersiap menjadi bakal calon gubernur Papua Tengah. Mantan Bupati Paniai ini kekinian sudah didukung oleh tiga partai politik.
Sebelum terjun di politik, Meki Nawipa merupakan seorang penerbang alias pilot yang mempunyai jam terbang 12.000 selama 15 tahun. Meki juga pernah menjadi pilot pesawat yang ditumpangi Presiden RI ke-5 Megawati Soekarnoputri.
Pengalaman menjadi pilot untuk Megawati itu dialami Meki saat Ketua Umum PDIP tersebut tengah mengikuti pemilihan presiden 2009. Megawati berstatus calon presiden saat mondar-mandir ke sejumlah wilayah menggunakan pesawat yang dinahkodai oleh Meki.
"Pernah jadi pilot pribadinya Ibu Megawati, waktu calon presiden dengan Pak Prabowo wakil presiden," kata Meki dalam wawancara khusus bersama Suara.com, di kantor Suara.com, Jalan Mega Kuningan, Jakarta Selatan, ditulis Selasa (16/7/2024).
Agar bisa bertarung di Pilkada Papua Tengah, sejauh ini Meki sudah mendapat dukungan dari PAN, PBB, dan PPP.
Simak wawancara eksklusif Suara.com dengan Meki Nawipa secara lengkap, berikut ini:
![Mantan Bupati Paniai, Meki Fritz Nawipa saat melakukan wawancara khusus di Kantor Suara.com di Jakarta, Jumat (12/7/2024). [Suara.com/Alfian Winanto]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2024/07/12/71243-meki-fritz-nawipa-mantan-bupati-paniai-meki-fritz-nawipa.jpg)
Bapak ini lama bergelut di dunia pilot. Lama di pilot, sekolah di Australia lalu 15 tahun bergelut di bidang pilot, gimana ceritanya Pak?
Iya saya juga ya mengucap syukur ya karena orang seperti saya, kalau hidup di Jayapura ada orang tua saya dari Jayapura masih oke lah. Tapi saya datang dari kampung kecil di pedalaman Papua Tengah, di gunung.
Saya datang jalan kaki, saya sudah dari SD kelas 1 itu sudah merantau ke Timika untuk sekolah. Bayangkan anak kecil, anak SD kelas 1 belum siap bisa pergi sekolah tapi setelah itu saya kembali lagi ke kampung lagi menyelesaikam SD dan waktu itu saya di kampung itu kan ada televisi hitam putih dulu, bisa kita ganti film Superman namanya, setiap hari Kamis itu kan. Jadi camat itu percayakan saya untuk yang kendalikan televisi itu. Jadi saya waktu nonton Batman, eh Superman itu wah ini orang bisa terbang, bagus, saya terbang saja. Begitu.
Baca Juga: Meki Nawipa Dapat Restu PPP, Siap Berjuang di Pilgub Papua Tengah 2024
Sosok Superman itu malah jadi inspirasi buat bapak gitu ya?
Benar-benar. Jadi sampai sekolah, jadi orang tua saya ajak saya untuk sekolah setelah SMP, pergi sekolah di Manokwari, saya tidak mau, saya harus di Jayapura, ibu kota Provinsi Irian Jaya, waktu itu.
Setelah itu, karena tidak punya duit untuk sekolah, saya menganggur satu tahun baru saya diterima di IPB Bogor Fakultas Peternakan. Di kampur Dramaga itu jadi saya itu dulu jaga-jaga kelinci, saya dipercayakan oleh salah satu profesor orang Pati, jadi ya bisa hidup dari situ. Dan teman-teman saya waktu itu mengajari saya bagaimana kalau kita bisa sekolah di Jogja, saya tidak mau, saya harus masuk Jakarta, ibu kota negara Indonesia. Itu baru pas
Kenapa harus di ibu kota Jakarta pada saat itu, memang apa bayangan Bapak pada saat itu?
Saya pikir Jakarta itu kan ibu kota, jadi ngapain kita dari kampung pergi sekolah yang di pinggiran dari Jakarta. Cita-citanya harus di Jakarta dan itu terwujud dan itu harus ke luar negeri dan itu juga terwujud. Jadi saya Puji Tuhan, walaupun dengan hidup orang tua saya yang hanya guru di pedalaman Papua, bisa dapat kesempatan yang luar biasa, akhirnya bisa menjadi penerbang dan terbang di hampir seluruh Indonesia. Waktu itu saya masuk di Susi Air, saya terbang di Jawa sini.
Pernah jadi pilot pribadinya Ibu Megawati, waktu calon presiden dengan Pak Prabowo wakil presiden.