Suara.com - Bhayangkara FC dipastikan mendapat satu tempat di Liga 1 2025/2026. Kisah sukses tim berjuluk The Guardian ini dibagikan oleh Indra Kahfi salah satu pemain senior di tim tersebut.
Bhayangkara FC promosi usai menempati posisi runner-up Liga 2 2024/2025. Di partai puncak, mereka kalah dari PSIM Yogyakarta yang keluar sebagai kampiun.
Menariknya, Bhayangkara FC cuma satu musim berada di Liga 2. Bukan cuma bermodalkan pemain-pemain berkualitas, ada rahasia lain di baliknya.
Indra Kahfi bercerita bahwa apa yang didapatkan timnya ini tidak muda. Butuh kerja keras satu tim supaya Bhayangkara FC berhasil meraih hasil maksimal.
Selain itu, saudara kandung kiper Persija Andritany Ardhiyasa ini membagikan kegiatannya selama jeda kompetisi. Termasuk masa depannya bersama dengan Bhayangkara FC.
Halo Bang Indra Kahfi, bagaimana kabarnya setelah menjalani Liga 2 yang begitu melelahkan?
Alhamdulillah kabar saya baik.
Bhayangkara FC sudah mendapat tiket promosi ke Liga 1. Cuma satu musim di Liga 2, bagaimana menanggapi hal ini?
Tentu patut kita syukuri hasil yang kita dapatkan ini. Berkat kerja keras kita semua di dalam tim membuahkan hasil satu musim saja di Liga 2.
Baca Juga: Persib Hadapi Tuan Rumah Semen Padang, Teja Senang Pulang Kampung
Apa rahasianya?
Tidak ada yang spesial sebenarnya. Kita semua di dalam tim harus terus bekerja keras, menjaga kekompakan satu sama lain, dan yang paling penting berpikir positif.
Apa sudah cukup bagi abang Bhayangkara FC promosi meski tidak juara Liga 2?
![Wawancara Indra Kahfi: Rahasia Bhayangkara FC Cuma Semusim di Liga 2 [Ddok. Indra Kahfi]](https://media.suara.com/pictures/original/2025/03/09/11880-indra-kahfi.jpg)
Kecewa tidak juara tentu pasti karena kita sudah berusaha keras di laga final. Tapi, target utama kita itu mendapatkan tiket promosi, juara hanyalah bonus.
Abang bertahan di Bhayangkara FC meski degradasi ke Liga 2. Perbedaan paling mencolok bermain dengan Liga 1 apa sih?
Perbedaannya cukup banyak. Liga 2 cepat selesai kompetisinya hahaha