Suara.com - Mata uang Ukraina, Hryvnia turun ke titik terendah terhadap dolar Amerika. Hari ini, mata uang Hryvnia berada di posisi 11,6510 per dolar Amerika. Pada Jumat lalu, Hryvnia juga ditutup melemah di posisi 10,8510 per dolar Amerika.
Berkurangnya pasokan dolar dan menurunnya transaksi perdagangan akibat ketegangan antara Rusia dengan Ukraina memicu pelemahan Hryvnia terhadap dolar Amerika. Tentara Rusia sudah mengambil alih wilayah Crimea.
“Semua masih menanti apakah tentara Rusia akan kembali ke negaranya,” kata salah satu analis.
Sementara itu, Uni Eropa kemungkinan besar akan menolak usulan Amerika Serikat untuk menjatuhkan sanksi kepada Rusia. Uni Eropa lebih memilih jalur mediasi untuk menyelesaikan ketegangan antara Rusia dengan Ukraina.
Pekan lalu, parlemen Ukraina menggulingkan Presiden Victor Yanukovych yang merupakan sahabat dekat Presiden Vladimir Putin. Rusia menilai tindakan parlemen tersebut inkonstitusional. Hingga kini, Rusia masih menganggap Yanukovych sebagai Presiden Ukraina yang sah.
Rusia langsung mengambil tindakan cepat dengan menguasai semenanjung di Crimea. Presiden Putin menilai, Rusia berhak untuk melakukan invasi terhadap negara tetangganya itu. Krisis geopolitik di Ukraina telah menyebabkan indeks di kawasan Asia terjun bebas. (Reuters)