"Kita harus mengakui bahwa ekspektasi peningkatan suku bunga AS yang jelas harus kembali ditunda belum benar-benar tergambarkan di harga USD saat ini, artinya USD berisiko mengalami depresiasi tajam di masa mendatang," pungkas Jameel.
Forextime: Brexit Jadi Mimpi Buruk Bagi Bank Sentral Jepang
Adhitya Himawan Suara.Com
Selasa, 28 Juni 2016 | 12:30 WIB
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
- 1
- 2
BERITA TERKAIT
Yen Ing Tawang Ana Lintang: Rindu Menggila di Bawah Langit Penuh Bintang
15 April 2025 | 12:12 WIB WIBREKOMENDASI
TERKINI
Bisnis | 14:05 WIB
Bisnis | 13:57 WIB
Bisnis | 13:10 WIB
Bisnis | 07:13 WIB
Bisnis | 04:39 WIB
Bisnis | 18:37 WIB
Bisnis | 18:26 WIB