Di kesempatan yang sama, Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian (BPPSDMP) Kementan, Dedi Nursyamsi, mengatakan, pihaknya telah melaksanakan sejumlah pelatihan untuk meningkatkan kualitas SDM pertanian.
“Kita sudah memulai pelatihan pemupukan berimbang, pelatihan kesuburan tanah, pelatihan varites padi jagung kedele, pelatihan kewirausahaan pertanian, juga pemanfaatan KUR. Kali ini, kami melakukan pelatihan pemanfaatan alsintan untuk meningkatkan produktivitas tanaman,” katanya.
Dedi menjelaskan, pelatihan kali ini diikuti 120 orang secara offline, dan secara online melalui zoom sebanyak 1000, sedangkan melalui Youtube, sekitar 11.000 orang yang tergabung mengikuti pelatihan ini, dengan rincian 8000 adalah penyuluh, dan 2700 adalah petani, utamanya petani milenial.
“Pada pelatihan ini, peserta akan diberikan materi mengenai teknis operator traktor roda 2 dan roda 4, pembuatan pupuk organik seperti kompos, pembuatan pestisida nabati, termasuk juga pemanfaatan KUR,” katanya.