Menparekraf Sandiaga Uno Ramaikan Excotic of East NusaTenggara

Iwan Supriyatna Suara.Com
Selasa, 24 Agustus 2021 | 08:55 WIB
Menparekraf Sandiaga Uno Ramaikan Excotic of East NusaTenggara
Labuan Bajo, NTT. (Dok: PUPR)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Tempo Media Group didukung Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) menyelenggarakan webinar travel bertajuk “Excotic of East NusaTenggara”. Diskusi ini digelar secara virtual dan mendatangkan narasumber yang berkompeten di bidangnya, seperti Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno, Gubernur NTT Viktor Laiskodat, Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif NTT Zet Sony Libing, serta Staf Khusus Bidang Ekonomi dan Pembangunan Pemerintah Provinsi NTT Daniel Kameo.

Putri Pariwisata Intelegensia 2017, Banadhi Kurnia Dewi memandu jalannya diskusi.

“Diskusi Excotic of East NusaTenggara akan mengupas tuntas potensi wisata di Nusa Tenggara Timur. Pemerintah tengah serius mempersiapkan penataan wisata berbasis alam dan komunitas sebagai persiapan untuk menyambut wisatawan pasca-pandemi Covid-19,” kata Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif NTT Zet Sony Libing ditulis Selasa (24/8/2021).

Pariwisata NTT selama ini dikenal memiliki potensi yang sangat besar, baik dari sisi alam maupun budayanya. Potensi tersebut membawa NTT menjadi destinasi unggulan yang digadang-gadang bisa menyaingi tujuan wisata lainnya di lingkup global.

Gubernur NTT Viktor Bungtilu Laiskodat mengatakan daerahnya memiliki julukan “New Tourism Territory”. Musababnya, NTT memiliki destinasi wisata yang unik, komplet, dan memiliki daya saing.

“Saya sudah keliling dunia dan telah melihat banyak destinasi wisata. Saya akhirnya menyimpulkan bahwa NTT adalah daerah yang paling indah di dunia. Di sini ada gunung dan savana yang indah,air terjun, danau warna-warni, bahkan ada bukit batu warna-warni. Di sini ada budaya yang indah dan sangat beragam,” katanya.

Salah satu potensi wisata terbesar di NTT yang telah kesohor adalah Labuan Bajo dengan Taman Nasional Komodo-nya. Di kawasan konservasi itu, wisatawan bisa melihat langsung hewan purba, yakni komodo, yang bermukim secara liar di habitatnya. Komodo telah ditetapkan oleh UNESCO sebagai situs warisan dunia pada 2011.

Kawasan yang terletak di ujung barat Pulau Flores, Kabupaten Manggarai Barat, ini juga memiliki berbagai daya tarik atraksi wisata lainnya, baik dari bentang darat maupun laut.

Di sisi bahari, Labuan Bajo menyimpan lanskap pemandangan bawah laut yang sempurna. Di laut Bajo, hidup ribuan bahkan jutaan spesies ikan dan terumbu karang. Manta, spesies ikan pari terbesar di dunia, juga kerap ditemukan di tengah lautan Labuan Bajo.

Baca Juga: Lindungi Telur Penyu dan Tukik, Pokmaswas Bangko Bersatu NTT Minta Dukungan

Karena potensinya yang besar, pemerintah telah menetapkan Labuan Bajo sebagai destinasi super prioritas pada 2018. Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno mengatakan pemerintah sedang mempersiapkan Labuan Bajo menjadi lokasi penyelenggaraan agenda internasional G-20 pada 2022.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI