“Dan Pan Brothers dan grup merupakan produsen partner dari berbagai brand dunia yang memiliki tingkat compliance yang tinggi baik compliance social, safety, maupun technical dengan standard ekspor,” tegas dia.
Saham perseroan diprediksi mengalami kenaikan
Dia mengaku, beberapa investor pasar modal mengakui harga saham Pan Brothers tidak mencerimkan kondisi fudamentalnya.
“Ini undervalue jika melihat track record PBRX diperdagangkan cukup lama di kisaran harga Rp 450-500 per lembar saham. Ini equivalent dengan PER 8 sampai dengan 9 x,” sebut dia.
Di periode Mei-Juli 2021 (saat permohonan PKPU diajukan) saham Pan Brothers berada di kisaran Rp162-172 per saham. Pada Agustus 2021 (saat permohonan pailit diajukan) harga saham perseroan di kisaran Rp162-167 per saham.
Dia optimis, setelah ada berita positif ini maka harga saham Pan Brothers bias balik ke harga yang wajar dan naik bertahap di kisaran Rp 400 per saham, dengan PER 7,5 x. Angka itu mengacu harga tertinggi saham perseroan sebesar Rp180 per saham di Jumat, 12 November 2021.