Upaya Menciptakan Sawit Bekelanjutan Melalui Sertifikasi

Iwan Supriyatna Suara.Com
Kamis, 25 Agustus 2022 | 07:48 WIB
Upaya Menciptakan Sawit Bekelanjutan Melalui Sertifikasi
Petani sawit. [Istimewa]

"Kelima atau yang terakhir, sertifikasi ISPO dapat membantu pekerja dan membangun hubungan baik dengan masyarakat sekitar," ujarnya.

Ketua FORTASBI, Narno mengungkapkan, banyak yang dirasakan petani setelah ikut sertifikasi. Kendati pada awalnya sangat sulit mengenalkan sertifikasi ini kepada petani.

Tantangan terbesar proses awal ialah sulitnya mengubah pola pikir petani dan menciptakan rasa kebersamaan petani.

"Tapi setelah diikuti dalam prosesnya, petani akan semakin memahami bahwa betapa penting sertifikasi itu. Kemudian juga sertifikasi ini adalah inovasi, akan membawa petani lebih baik lagi," kata Narno.

Ia menjelaskan, terdapat manfaat bagi petani yang melakukan sertifikasi RSPO. Kalau dulu petani belum punya nilai aset, kemudian mempertahankan sertifikasi itu tidak lepas daripada pembiayaan, maka sertifikasi RSPO membuat petani setiap tahunnya mendapatkan penjualan dana kredit.

Begitupun sertifikasi ISPO yang memiliki keuntungan bagi petani. Asosiasi amanah sudah bergabung sejak 2017 dan menjadi yang pertama mendapatkan sertifikasi ISPO kategori petani swadaya.

Keanggotaan FORTASBI saat ini sudah mencapai 43 sertifikasi baik ISPO maupun RSPO. Ada juga yang memiliki sertifikasi ISPO ataupun RSPO.

"Banyak keuntungan memiliki sertifikasi ISPO dan RSPO. Kami bisa mengelola kebun agar lebih baik. Kemudian juga bisa mempertahankan kesuburan tanah dan perduli dengan lingkungan," kata dia.

Baca Juga: Surya Darmadi Tersangka Korupsi Lahan Sawit Diperiksa 6 Jam di Kejagung

Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI