Perlu Investor Proyek Swap Baterai Agar Kendaraan Listrik Laku di Indonesia

M Nurhadi Suara.Com
Kamis, 08 Juni 2023 | 15:46 WIB
Perlu Investor Proyek Swap Baterai Agar Kendaraan Listrik Laku di Indonesia
Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU). (Dok: PLN)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Bantuan pemerintah tersebut diberikan oleh Kementerian ESDM kepada bengkel konversi berdasarkan hasil verifikasi BSP KEBTKE. Saat ini, telah tersedia 24 unit bengkel konversi yang bersertifikat dari Kementerian Perhubungan.

Sripeni Inten Cahyani, Tenaga Ahli Menteri ESDM Bidang Ketenagalistrikan, menambahkan bahwa Instruksi Presiden RI Nomor 7 Tahun 2022 tentang Penggunaan Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai sebagai Kendaraan Operasional dan atau Kendaraan Perorangan Dinas Instansi Pemerintah Pusat dan Daerah juga mendukung percepatan target konversi motor listrik.

"Pemerintah telah berkomitmen untuk mengkonversi 50 ribu motor menjadi motor listrik pada tahun 2023 dan 150 ribu motor pada tahun 2024, jadi program ini harus berhasil. Ke depannya, baterai akan menuju kepada sistem swap baterai. Selain itu, dengan adanya Instruksi Presiden Nomor 7 Tahun 2022, yang bersifat mandatori bagi kementerian/lembaga dan juga pemerintah daerah, pemerintah telah mengatur regulasi dan kami berharap pelaku usaha juga mendukung program ini," katanya.

Konversi kendaraan listrik merupakan salah satu upaya pemerintah untuk mempercepat terwujudnya ekosistem kendaraan bermotor listrik berbasis baterai (KBLBB), yang dapat memberikan penghematan bagi konsumen dan pemerintah.

Manfaat dari program konversi motor listrik bagi masyarakat, terutama adalah penghematan biaya bahan bakar dan lingkungan yang lebih bersih.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI