Suara.com - Rothschild merupakan nama keluarga dinasti penguasa perbankan paling terkenal dari Eropa. Nama konglomerat kelas kakap ini kembali dikaitkan dengan Prabowo baru-baru ini.
Penyebabnya cuitan lama Budiman Sudjatmiko kembali muncul di media sosial. Padahal kini Budiman telah mendukung Prabowo Subianto sebagai capres 2024 dari Gerindra.
Pada tahun 2014, Budiman melalui akun Twitter budimandjatmiko pernah membuat cuitan tentang hubungan Rothschild dengan adik Prabowo, Hashim Djojohadikusumo.
"Rothschild jg partner bisnis Hashim Djojohadikusumo berasal dr keluarga Yahudi penyokong Zionisme," tulis Budiman
Dalam cuitan lain Budiman juga menulis, "Rothschild itu pebisnis Yahudi (partnernya Hashim, adik Prabowo) dr London mbak, bkn Paris"
Cuitan lama itu diunggah ulang oleh akun Twitter kafiradikalis. Ia menambahkan narasi yang menyudutkan pihak Prabowo.
"...Sebagai yg terlahir Kristen, gw mohon kpd Muslim Indonesia agar jangan pilih capres yg keluarga'y ada koneksi ma Rothschild. Milih capres tsb = berlumuran darah rakyat Palestina. Ingat, Rothschild sponsor utama Zionis. Siapa capres tsb? Nih info A1 dari timses'y..," tulis kafiradikalis.
Siapa Rothschild?
Kekuasaan Rothschild meluas ke seluruh dunia selama sekitar 200 tahun secara tidak langsung, hingga mempengaruhi sejarah politik Eropa. Ingin tahu lebih banyak siapa Rothschild? Berikut paparannya.
Baca Juga: Andi Amran Sulaiman Diusulkan Jadi Ketua Tim Pemenangan Prabowo-Gibran di Sulawesi Selatan
Dikutip dari ft.com, keluarga Rothschild memiliki sejarah melawan arus. Benih-benih kerajaan perbankan keluarga ini ditanam di Eropa yang dilanda perang pada awal 1800-an.
Tepatnya ketika putra-putra Mayer Amschel Rothschild meninggalkan negara asal mereka Jerman untuk mulai membesarkan nama keluarga ke seluruh dunia. Mereka memiliki visi untuk membangun bisnis terpadu yang akan melampaui perbatasan Prancis, Inggris, Italia, Jerman, dan Austria.
Meskipun sudah lebih dari 200 tahun dan meskipun ada banyak pergolakan kemudian, dinasti keluarga Rothschild masih utuh.
Bisnis perbankan inti sekarang berada di tangan generasi ketujuh dan sebagian besar masih dimiliki oleh keturunan Mayer Amschel. Meskipun keluarga baru-baru ini menunjuk non-kerabat sebagai kepala eksekutif untuk pertama kalinya dalam sejarahnya.
Dari semua divisi bisnis Rothschild, cabang Prancis bisa dibilang menghadapi turbulensi terbesar. Didirikan pada tahun 1812 oleh Baron James de Rothschild, anak bungsu dari lima bersaudara, bisnis ini tumbuh dengan menerbitkan obligasi untuk pinjaman pemerintah, membiayai kereta api dan bisnis pertambangan.
Ketika pemerintah sosialis Prancis mengambil kendali atas semua bank negara dengan deposito di atas FFr1bn (senilai $ 170 juta pada tahun 1982), bisnis mereka disita oleh negara selama perang dunia kedua. Banque Rothschild menjadi milik negara Compagnie Européenne de Banque, dan keluarga menerima FFr150m sebagai bagian dari ekuitas.