5. Bank Hapoalim – USD 10,55 Miliar (Rp 164 triliun)
Bank Hapoalim (POLI.TA), bank terbesar Israel dengan kredit kepada publik, mengatakan memperoleh laba bersih 1,92 miliar shekel (USD 515 juta) pada kuartal kedua, naik 43% dari tahun sebelumnya. Itu menghasilkan pengembalian ekuitas sebesar 15,8% pada Juli 2023 lalu. Tren positif ini diperkirakan turun sebagai efek dari perang.
6. Teva Pharmaceutical Industries – USD 10,14 Miliar (Rp158 triliun)
Teva Pharmaceuticals telah mengembangkan dan memproduksi obat-obatan untuk membantu meningkatkan kualitas hidup manusia selama lebih dari satu abad. Perusahaan ini ingin menjadi pemimpin global dalam obat-obatan generik dan khusus dengan portofolio 3.500 produk. Sekitar 200 juta orang di seluruh dunia pernah minum obat Teva setiap hari.
7. Mizrahi-Tefavot – USD 9,09 Miliar (Rp142 triliun)
Sektor perbankan merupakan bisnis yang berkembang pesat di Israel. Tiga di antaranya bahkan masuk dalam list perusahaan besar di negara zionis tersebut. Mizrahi-Tefavot menjadi bank yang fokus dalam penyediaan kredit perumahan.
8. ZIM Integrated Shipping Services – USD 8,63 Miliar (Rp112 triliun)
Terakhir, ZIM merupakan salah satu perusahaan kargo terbesar dunia yang digawangi oleh Israel. Perusahaan ini menyediakan jasa pengiriman mulai dari rute darat, laut, dan udara ke seluruh dunia.
Kontributor : Nadia Lutfiana Mawarni
Baca Juga: Tiga Relawan Indonesia di Gaza Hilang Kontak, MER-C: Terakhir di Rumah Sakit