Suara.com - Pernikahan adalah salah satu momen dalam hidup yang istimewa dan membutuhkan begitu banyak hal dalam persiapannya.
Tidak hanya sekadar gedung dan katering, kamu juga sebaiknya aktif membicarakan masalah finansial termasuk membagi keuangan pasangan sebelum menikah agar tidak menimbulkan masalah di masa depan.
Sayangnya tidak semua pasangan siap membicarakan masalah ini karena khawatir akan dianggap mata duitan. Padahal tidak transparan dengan pasangan dapat memicu masalah, apalagi jika masalah keuangan pribadi kemudian terbawa sampai ketika membangun rumah tangga.
Lalu hal-hal apa saja yang semestinya kamu bahas bersama pasangan sebelum menikah? Simak penjelasan selengkapnya berikut ini:
1. Pelajari Keuangan dan Gaya Hidup Masing-masing
Selama masa penjajakan, kamu sewajarnya juga mempelajari gaya hidup dan keuangan pasangan. Kamu tentu harus tahu apakah pasangan kamu tipe seseorang yang punya gaya hidup hedonisme atau malah kelewat pelit terhadap diri sendiri.
Selain itu, kamu dan pasangan juga harus saling terbuka soal masalah keuangan masing-masing. Seperti misalnya terkait tanggungan, utang-piutang, sampai kewajiban lain yang mesti diselesaikan.
2. Catat Pemasukan dan Pengeluaran
Mengetahui penghasilan masing-masing sudah sewajarnya dilakukan oleh pasangan yang serius hendak menikah. Lalu tentukan seperti apa pembagian tanggung jawab pasca menikah nanti.
Baca Juga: BRI Berdayakan 3.178 Desa di Indonesia, Tingkatkan Inklusi Keuangan dan Pertumbuhan Ekonomi
Catat dengan detail setiap pemasukan rumah tangga kamu, seperti gaji atau dividen saham. Lalu setelahnya rencanakan bersama pengeluaran rumah tangga kamu.