RUPST PT Astra International Tbk 2024: Diversifikasi Portofolio Bisnis Hadirkan Peluang Jangka Panjang

Selasa, 30 April 2024 | 17:46 WIB
RUPST PT Astra International Tbk 2024: Diversifikasi Portofolio Bisnis Hadirkan Peluang Jangka Panjang
Astra International Tbk memiliki 283 perusahaan, ventura bersama serta entitas asosiasi, didukung lebih dari 200.000 karyawan [PT Astra International Tbk].

Selama kuartal ini, telah diluncurkan satu model baru dan satu model revamped.

Kemudian bisnis komponen otomotif Grup dengan kepemilikan 80 persen, PT Astra Otoparts Tbk (AOP), mencatatkan peningkatan laba bersih sebesar 10 persen menjadi Rp 475 miliar pada kuartal pertama 2024, terutama disebabkan oleh kenaikan pendapatan dari ekspor yang mengimbangi penurunan penjualan dari segmen pabrikan (original equipment manufacturer) domestik.

Di antara anak perusahaan Astra lainnya, laba bersih divisi jasa keuangan Grup meningkat 12 persen menjadi Rp 2,1 triliun pada kuartal pertama 2024 dibandingkan dengan kuartal pertama 2023.

Hal ini terutama disebabkan peningkatan kontribusi dari bisnis pembiayaan konsumen dengan portofolio pembiayaan yang meningkat.

Juga didapatkan data, nilai pembiayaan baru pada bisnis pembiayaan konsumen Grup meningkat 8 persen menjadi Rp 33,3 triliun. Kontribusi laba bersih dari perusahaan pembiayaan Grup yang fokus pada pembiayaan mobil meningkat 3 persen menjadi Rp 571 miliar.

Kontribusi laba bersih dari perusahaan pembiayaan Grup yang fokus pada pembiayaan sepeda motor, PT Federal International Finance, meningkat 17 persen menjadi Rp 1,1 triliun.

Sedangkan total pembiayaan baru yang disalurkan oleh perusahaan pembiayaan Grup yang fokus pada pembiayaan alat berat meningkat sebesar 4 persen menjadi Rp 3,3 triliun.

Kontribusi laba bersih dari segmen ini meningkat 2 persen menjadi Rp 47 miliar.

Untuk PT Asuransi Astra Buana, perusahaan asuransi umum Grup, mencatat peningkatan laba bersih sebesar 12 persen menjadi Rp 384 miliar, terutama disebabkan pendapatan underwriting dan hasil investasi yang lebih tinggi. Perusahaan asuransi jiwa Grup, PT Asuransi Jiwa Astra, mencatatkan penurunan premi bruto (gross written premium) sebesar 10 persen menjadi Rp 1,5 triliun

Baca Juga: Saham Baru Capital A Senilai 3 M Ringgit Untungkan Pemegang AirAsia X Dua Kali Lipat

Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI