5 Aplikasi Investasi Saham AS Terbaik

Iwan Supriyatna Suara.Com
Kamis, 17 April 2025 | 20:37 WIB
5 Aplikasi Investasi Saham AS Terbaik
Ilustrasi saham, bursa efek (Gambar oleh Sergei Tokmakov, Esq. https://Terms.Law dari Pixabay)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Dengan ketidakpastian ekonomi global yang semakin meningkat dan nilai tukar rupiah yang terus berfluktuasi, investor retail Indonesia kini mencari strategi baru untuk menjaga nilai kekayaannya.

Salah satu strategi yang semakin populer adalah berinvestasi di saham luar negeri, khususnya saham-saham Amerika Serikat (AS).

Diversifikasi ke saham Amerika memberikan peluang untuk mengakses ekonomi terbesar di dunia, dengan potensi pertumbuhan jangka panjang.

Indeks S&P 500 saat ini berada di level yang cukup rendah, bahkan sempat menyentuh posisi Desember 2021 di angka 4.495,12.

Sebagai catatan, S&P 500 merupakan salah satu indeks acuan utama untuk melihat kinerja pasar saham AS secara keseluruhan, layaknya IHSG di Indonesia.

Salah satu penyebabnya adalah kebijakan tarif impor dari Presiden Donald Trump yang menimbulkan kekhawatiran soal perdagangan global.

Meski begitu, banyak perusahaan besar di AS masih mencatat kinerja yang cukup solid. Secara historis, S&P 500 memberikan imbal hasil rata-rata sekitar 10% per tahun.

Jika ditambah potensi penguatan nilai tukar USD terhadap rupiah sebesar 2–3%, total return bisa mencapai 13% per tahun.

Ini menjadikan pasar saham AS tetap relevan sebagai alternatif investasi global, termasuk bagi investor Indonesia.

Baca Juga: IHSG Betah Berada di Zona Hijau Hingga Akhir Perdagangan Kamis

Di dalam S&P 500, sejumlah saham teknologi seperti Google (GOOG) bahkan mencatatkan imbal hasil tahunan di atas 13%.

Simulasi ini menunjukkan dua skenario investasi di saham Google (GOOG). Di skenario pertama, jika kamu membeli hari ini dan menjualnya tahun depan dengan asumsi kurs USD/IDR konstan, kamu akan mendapat imbal hasil +13,9%.

Di skenario kedua, jika kamu berinvestasi hari ini dan menjual tahun depan dengan asumsi nilai IDR bergerak, proyeksi imbal hasil dalam rupiah bisa mencapai +20,8% — menggabungkan potensi kenaikan harga saham dan pergerakan nilai tukar rupiah terhadap dolar.

Bagi kamu yang ingin mulai berinvestasi di saham AS, berikut lima aplikasi terbaik yang tersedia di Indonesia dengan berbagai fitur serta produk inovatif yang dapat mendukung perjalanan investasi masyarakat luas:

1. Pluang

Sebagai aplikasi investasi yang benar-benar komprehensif di Indonesia serta yang menjadi aplikasi pionir memberikan akses ke Saham AS, Pluang menawarkan beragam fitur unggulan untuk investor yang ingin mengakses pasar saham global.

Dengan lebih dari 650 saham dan ETF AS, serta akses ke Crypto, Options, Crypto Futures, Reksa Dana, dan Emas Digital, Pluang memiliki pilihan aset terluas dibanding platform lain.

“Di tengah ketidakpastian global, saham AS bisa menjadi alternatif diversifikasi yang kuat. Lewat satu aplikasi, Pluang membuka akses ke pasar global dan menghadirkan jutaan peluang investasi bagi masyarakat Indonesia — sejalan dengan visi kami untuk mendorong demokratisasi finansial,” kutip Andreas Agung Hendrawan, Director of Marketing & Commercial Pluang beropini atas peluang investasi yang ada di pasar sekarang ini.

2. Ajaib Alpha

Ajaib Alpha adalah bagian dari ekosistem Ajaib, yang memudahkan investor membeli saham AS dengan modal awal rendah dan fitur edukatif yang ramah pengguna. Selain saham AS, mereka juga menyediakan Crypto dan Crypto Futures.

3. Reku

Reku, yang awalnya merupakan platform aset digital, kini juga menyediakan akses ke saham Amerika, memungkinkan investor mengelola portofolio crypto dan saham dalam satu aplikasi.

4. GoTrade

GoTrade menawarkan pengalaman investasi saham Amerika, ETF dan options yang seamless, dengan kemampuan membeli saham fraksional, cocok bagi investor dengan modal kecil.

5. Nanovest

Nanovest mengintegrasikan investasi saham Amerika, Crypto, dan emas digital dalam satu platform, dengan program loyalitas menarik untuk pengguna aktif.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI