Gunung Semeru Erupsi, Gimana Nasib Jadwal Penerbangan?

Kamis, 20 November 2025 | 16:48 WIB
Gunung Semeru Erupsi, Gimana Nasib Jadwal Penerbangan?
Ilustrasi Penerbangan. [Dok GIAA].
Baca 10 detik
  • AirNav Indonesia memastikan aktivitas Gunung Semeru pada Kamis (20/11/2025) belum mengganggu operasional penerbangan di sekitar Lumajang dan sekitarnya.
  • Perum LPPNPI menerbitkan ASHTAM dengan status 'Red Code' untuk menginformasikan potensi gangguan navigasi akibat sebaran abu vulkanik signifikan.
  • Meskipun terdapat sebaran abu, tren menunjukkan pergerakan abu vulkanik menjauhi bandara terdekat, dan hasil uji kertas bandara menunjukkan hasil negatif.

"Namun trennya saat ini, sebaran abu vulkanik semakin bergerak mejauh dari bandara-bandara sekitar dan rute penerbangan yang berpotensi terdampak," tuturnya.

Lebih lanjut, ia juga menyatakan AirNava masih menghimpun data dari hasil paper test yang dilakukan PT Angkasa Pura Indonesia maupun Kantor Otoritas bandara (Otban) pada bandara-bandara terdekat, seperti Bandara Abdurrahman Saleh (Malang), Bandara YIA dan Adi Sucipto (Yogjakarta) dan Bandara Adi Sumarmo (Solo).

"Alhamdulillah, semua hasilnya negatif," ungkap Hermana.

Saat ini, status Gunung Semeru masih berada pada Level IV (Awas) sesuai penetapan PVMBG. Menyikapi kondisi tersebut, AirNav Indonesia memastikan pembaruan informasi terus diberikan secara real-time kepada seluruh maskapai dan pilot. 

Bila diperlukan, penyesuaian jalur penerbangan segera dilakukan sesuai perkembangan terbaru dari pusat informasi vulkanik dan data satelit cuaca.

×
Zoomed

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI