Suara.com - PSM Makassar berhadapan dengan Bhayangkara Solo FC dalam matchday kedua Grup B Piala Menpora 2021 di Stadion Manahan, Solo, Sabtu (27/3/2021). Sengit, kedua tim bermain sama kuat 1-1.
Gol Bhayangkara Solo FC diciptakan oleh Atrhur Bonai menit ketujuh. Sementara gol PSM dibuat Yakob Sayuri menit ke-48.
Itu berarti laga selanjutnya akan sangat menentukan. PSM akan berhadapan dengan Borneo FC. Sementara Bhayangkara Solo FC akan menantang Persija Jakarta. Pertandingan akan dimainkan di Stadion Kanjuruhan pada 31 Maret 2021.
Jalannya pertandingan
Sejak menit awal pertandingan Bhayangkara Solo FC sudah menggempur pertahanan PSM Makassar. Terbukti tim asuhan Paul Munster sudah mencetak gol pada menit ketujuh.
Berawal dari free-kick Renan Silva untuk memberikan umpan ke tiang jauh gawang yang diterima Sani Rizki Fauzi dan diteruskan oleh Arthur Bonai ke dalam gawang PSM. Skor sementara 1-0 untuk Bhayangkara Solo FC.
Tertinggal 0-1, PSM mencoba menyamakan kedudukan. Mengandalkan permainan cepat dari sisi sayap, Yakob Sayuri dan kawan-kawan mencoba untuk membongkar pertahanan Bhayangkara Solo FC.
Permainan cepat masih terus diperagakan oleh kedua kesebelasan sampai dengan menit ke-20. Namun, masih belum ada gol tambahan lagi sejauh ini.
Hingga cooling break, PSM Makassar benar-benar digempur oleh Bhayangkara Solo FC. Evan Dimas dan kawan-kawan masih berusaha menggandakan keunggulan, meski belum mendapatkan peluang.
Baca Juga: Piala Menpora 2021: PSS Sleman Isyaratkan Rotasi Pemain Lawan Persela
PSM masih sangat kesulitan membangun serangan. Percobaan yang dilakukan selalu gagal karena pemain-pemain Bhayangkara Solo FC sigap mengantisipasinya.
Hal hasil, hingga turun minum skor 1-0 untuk keunggulan Bhayangkara Solo FC masih bertahan.
Babak kedua dimulai tidak terlalu banyak perubahan yang dilakukan Bhayangkara Solo FC atau PSM. Anak asuh Paul Munster maish memberikan tekanan kepada skuat berjuluk Juku Eja.
Namun, menit ke-48 PSM berhasil menyamakan kedudukan melalui serangan balik. Hasyim Kipuw yang melakukan aksi individu melakukan umpan terukur yang mampu dimanfaatkan baik oleh Yakob Sayuri. Skor menjadi 1-1.
Satu gol Yakob Sayuri membangkitkan gairah Pasukan Ramang. Mereka mulai berani melakukan serangan hingga bermain terbuka agar bisa membalikkan keadaan.
Sampai dengan menit 60 masih belum ada gol tambahan. Kedua tim sama-sama bermain terbuka supaya bisa membobol gawang lawan masing-masing.