Infografis
Kemudian dua menit berselang, peluang kembali didapat lewat serangan balik cepat. Rayan Ait-Nouri membawa bola ke depan dan melepaskan sepakan ke gawang Chelsea. Sayangnya bola masih terlalu tinggi, sehingga bolanya keluar. Skor 0-0 bertahan hingga jeda.
Selepas turun minum, Chelsea menarik Marcos Alonso dan memasukkan Saul Niguez. The Blue meningkatkan intensitas serangan mereka.
Chelsea akhirnya unggul pada menit ke-56 lewat tendangan penalti. Lukaku dilanggar Saiss di kotak penalti. Penyerang Belgia itu maju sebagai eksekutor dan berhasil mengecoh Jose Sa untuk membuat Chelsea unggul 1-0.
Dua menit berselang, Lukaku bisa menggandakan skor. Berawal dari kesalahan pemain Wolves, bola mendarat di kaki Pulisic yang mengopernya ke depan. Lukaku bisa menuntaskannya dengan sepakan dari luar kotak penalti dan membuat tuan rumah unggul 2-0.
Tertinggal dua gol tidak membuat Wolves menyerah begitu saja. Pada menit ke-70, tim tamu memasukkan Hwang Hee-Chan demi menambah daya gedor tim tamu.
Sembilan menit berselang, Wolves bisa memperkecil ketertinggalan. Berawal dari serangan balik cepat, Trincao menguasai bola di sisi kanan dan menusuk ke tengah. Sepakan keras dilepaskan dan mengirim bola masuk ke gawang Chelsea. Skor menjadi 2-1.
Di sisa waktu, Wolves menggempur Chelsea hingga akhirnya mencetak gol penyeimbang di masa injury time. Umpan Chiquinho dari sisi kanan bisa ditanduk Conor Coady menjadi gol dan memastikan laga berakhir dengan skor 2-2.
(Antara)
Baca Juga: Hasil Chelsea vs Wolves: Gol Telat Coady Batalkan Kemenangan The Blues
