Ramalan Guru Patrick Kluivert di Banten, Menantu Ustadz Jefri Al Buchori Bisa Cetak Gol Lawan China

Senin, 19 Mei 2025 | 23:09 WIB
Ramalan Guru Patrick Kluivert di Banten, Menantu Ustadz Jefri Al Buchori Bisa Cetak Gol Lawan China
Performa apik Egy Maulana Vikri, menantu mendiang Ustadz Jefri Al Buchori, bersama Dewa United di Liga 1 musim 2024/2025 kembali menarik perhatian publik sepak bola nasional. [Dok. IG Egy Maulana Vikri]
Egy Maulana Vikri catatkan gol apik di laga Dewa United vs Malut United. (Instagram/@egymaualanavikri)
Egy Maulana Vikri catatkan gol apik di laga Dewa United vs Malut United. (Instagram/@egymaualanavikri)

Kini, setelah sempat absen akibat cedera di dua laga terakhir Timnas melawan Australia dan Bahrain, ia kembali dipanggil untuk memperkuat skuat Garuda.

Kembalinya Egy ke Timnas Indonesia bertepatan dengan agenda penting yaitu pemusatan latihan jelang lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.

Timnas dijadwalkan menghadapi dua pertandingan krusial melawan China pada 5 Juni di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), dan melawan Jepang pada 10 Juni mendatang. Untuk persiapan maksimal, skuad Garuda akan menggelar training camp mulai 26 Mei di Bali.

Total ada 32 pemain yang dipanggil oleh Patrick Kluivert, termasuk Egy, guna menghadapi dua laga penting tersebut.

Saat ini, posisi Timnas Indonesia di klasemen Grup C masih belum aman.

Skuad Merah Putih menempati posisi keempat dengan koleksi 9 poin, berada di bawah Jepang (20 poin), Australia (13 poin), dan Arab Saudi (10 poin).

Namun peluang untuk lolos masih terbuka jika bisa meraih hasil positif dan berharap tim pesaing tergelincir.

Sebagai informasi tambahan, Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia menggunakan sistem grup yang cukup ketat. Setiap poin sangat berarti dalam perebutan tiket menuju putaran final.

Dalam situasi seperti ini, kehadiran pemain-pemain kreatif dan produktif seperti Egy sangat dibutuhkan. Selain itu, pengalaman Egy bermain di Eropa bersama klub-klub seperti Lechia Gdansk dan FK Senica memberikan nilai tambah dalam permainan internasional.

Baca Juga: Here We Go! Shayne Pattynama Ada di Thailand, Dikabarkan Main di Thai League 1

Kemampuan teknis, visi bermain, serta kecepatan dan dribel yang dimiliki Egy bisa menjadi senjata andalan Timnas dalam membongkar pertahanan lawan.

Selain sebagai winger, ia juga mampu bermain lebih ke tengah untuk menciptakan peluang. Inilah yang membuatnya mendapat apresiasi tinggi dari para pelatih dan pengamat.

Secara keseluruhan, kembalinya Egy Maulana Vikri ke Timnas Indonesia adalah kabar baik bagi pecinta sepak bola tanah air. Ia tidak hanya membawa kualitas di lapangan, tapi juga semangat dan mentalitas juara yang dibutuhkan skuat Garuda untuk bersaing di level tertinggi.

Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI