Beberapa pemain inti absen sehingga Rowett mengaku harus memutar otak untuk menurunkan kombinasi berbeda di lapangan.
Di tengah keterbatasan itu, absennya Ole Romeny dan Marselino Ferdinan semakin menjadi perhatian publik Oxford United.
Hingga saat ini belum ada kepastian mengenai kondisi dua pemain tersebut apakah bisa dimainkan dalam waktu dekat.
Marselino Ferdinan sendiri merupakan salah satu talenta muda Indonesia yang berkarier di Eropa bersama Oxford United.
Sementara Ole Romeny dikenal sebagai penyerang yang diharapkan mampu menambah daya gedor Oxford United musim ini.
Ketiadaan keduanya membuat strategi serangan Oxford United kurang optimal di beberapa pertandingan awal.
Gary Rowett bahkan menyebut dirinya siap mengubah formasi dan strategi meski harus mengambil risiko besar.
Oxford United memang menjadi tim promosi yang musim ini mencoba bertahan di kerasnya persaingan Championship.
Kompetisi Championship Inggris dikenal sebagai liga yang berat karena melibatkan 24 klub dengan jadwal padat.
Baca Juga: PSSI Umumkan Penganti Ole Romeny, Berpeluang Debut di FIFA Matchday September
Tim yang baru promosi seperti Oxford United seringkali kesulitan beradaptasi di musim pertamanya.
Meski demikian, hasil imbang melawan Coventry City bisa menjadi modal penting untuk mengangkat kepercayaan diri tim.
Oxford United perlu segera menemukan konsistensi jika ingin menjauh dari zona degradasi Championship musim 2025-2026.
Marselino Ferdinan diharapkan segera pulih karena kehadirannya bisa menambah variasi serangan Oxford United.
Selain itu, dukungan pemain seperti Cameroon Brannagan yang tampil konsisten akan sangat membantu tim.
Sejauh ini, satu poin perdana membuat Oxford United naik sedikit di papan klasemen meski masih berada di zona bawah.