Jawaban Polisi Terkait Kabar Christiano Teler Saat Tabrak Argo Ericho Mahasiwa UGM

Selasa, 27 Mei 2025 | 21:39 WIB
Jawaban Polisi Terkait Kabar Christiano Teler Saat Tabrak Argo Ericho Mahasiwa UGM
Ilustrasi - Kecelakaan lalu lintas. (ANTARA/HO)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Mahasiswa Fakultas Hukum, Universitas Gadjah Mada (UGM), Argo Ericho Afandhi meninggal dunia usai ditabrak Christiano Pengarapenta Pengidahen (CPP) alias Christiano Tarigan.

Peristiwa nahas ini terjadi di Palagan, Sleman, Yogyakarta pada Sabtu, 24 Mei 2025. Saat itu, Argo yang mengendarai sepeda motor bermerek Vario berjalan pelan karena hendak memutar balik.

Bersamaan dengan itu, dari arah yang sama di belakang motor Argo, ada kendaraan BMW milik Christiano yang melaju. Insiden tabrakan yang tak bisa dihindari membuat Argo mengalami mengalami luka akhirnya meninggal dunia.

"Jadi saat korban hendak memutar arah, di waktu bersamaan, mobil BMW pemilik terduga pelaku melaju, sehingga waktu yang mepet itu membuat pengendara BMW tidak bisa mengendalikan kendaraan," kata Kabid Humas Polda DIY, Kombes Ihsan di kanal YouTube Kompas TV, Selasa, 27 Mei 2025.

Muncul isu bahwa Christiano Tarigan berada di bawah pengaruh alkohol alias mabuk. Sehingga ia tidak bisa mengendalikan mobil dan akhirnya menabrak Argo yang hendak memutar balik.

Christiano Pengarapenta Tarigan [Linkedin]
Christiano Pengarapenta Tarigan [Linkedin]

Terkait rumor ini, Kombes Ihsan memberikan klarifikasi. Ia menegaskan, Christiano tidak berada di bawah pengaruh alkohol.

"Kami melakukan pengecekan kesehatan dan urine terhadap pengemudi mobil BMW. Dari hasil pengecekan, tidak ditemukan kandungan alkohol mapun narkoba," kata Kombes Ihsan.

Ia bahkan kembali menegaskan,"Sekali lagi kami tegaskan tidak ada pengaruh alkohol dan narkoba."

Meski begitu, Christiano Tarigan tidak bisa lolos dari status tersangka.

Baca Juga: Sosok Christiano Tarigan, Tersangka Penabrak Argo Mahasiswa UGM hingga Tewas

"Adapun penetapan tersangka dan naiknya status penegakan hukum didapatkan dari pemeriksaan saksi-saksi, olah TKP yang dilaksanakan oleh penyelidik Saltantas Polres Sleman," ucapnya.

Kombes Ihsan pun berjanji bahwa besok akan ada hasil dari penyelidikan pihak traffic accident mengenai detail kecelakaan yang terjadi beberapa hari lalu tersebut.

"Hasilnya besok akan kita lihat berapa kecepatannya. Apakah ada pengereman atau tidak, termasuk jarak kendaraan korban dengan yang diduga pelaku," katanya.

Kasus kecelakaan yang menewaskan Argo kini sudah menjadi perhatian publik, termasuk artis sekaligus aktivis Melanie Subono. Ia pun akan mengawal kasus ini dengan menggaungkan #Justiceforargo.

"Mahasiswa ditabrak anak nganu bermobil BMW yang nggak ditahan. Konon, menawarkan Rp 1 m (miliar) ke keluarga korban untuk damai," demikian postingan Melanie Subono di Instagram pada Selasa, 26 Mei 2025.

Melanie Subono pun mengajak warganet untuk mengawal kasus Argo dan Christiano. Sebab musisi sekaligus aktivis ini menduga, kasus mahasiswa UGM tersebut serupa dengan Mario Dandy dan David Ozora yang menjadi korban.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI