Pemerintah Kota Seoul juga memerintahkan tempat seperti gereja, klub hiburan malam, bar karaoke, dan sarana-sarana berisiko lainnya ditutup.
Menteri Kesehatan Korea Selatan Park Neung-hoo pada Selasa meminta ribuan dokter yang mogok kerja untuk kembali merawat pasien.
"Kami dengan tulus meminta tenaga kesehatan kembali bekerja, mengingat pasien telah menunggu," kata dia saat menemui ribuan tenaga kesehatan yang berunjuk rasa.
Para dokter memprotes beberapa usulan pemerintah, termasuk di antaranya rencana meningkatkan jumlah mahasiswa kedokteran sampai 4.000 pada 10 tahun mendatang.
Pemerintah mengatakan rencana itu penting untuk mengantisipasi krisis kesehatan sebagaimana yang terjadi saat pandemi Covid-19.
Namun, asosiasi dokter mengatakan banyaknya jumlah mahasiswa kedokteran akan memenuhi pasar tenaga kerja dan hanya sedikit berpengaruh pada persoalan yang sifatnya sistemik.