Dr. Alex Rowlands dari UniSA mengatakan penelitian ini memberikan wawasan unik tentang perilaku penderita diabetes tipe 2.
"Karena kronotipe tidur berpotensi dapat diubah, temuan ini memberikan kesempatan untuk memperbarui gaya hidup menjadi lebih baik, hanya dengan menyesuaikan waktu tidur Anda," kata Dr. Rowlnads.
"Bagi penderita diabetes , ini adalah informasi berharga yang dapat membantu mereka kembali ke jalan menuju kesehatan yang baik," tandasnya.