"Kami masih belum tahu apakah hipoksia ringan akibat aktivitas juga menyebabkan jaringan sel saraf yang lebih kuat, dan bahkan pembentukannya, pada manusia," kata kepala penelitian Hannelore Ehrenreich.
Oleh karenanya, Ehrenreich ingin melakukan penelitian serupa pada manusia. Misalnya, pada subjek uji yang aktif menggunakan sepeda untuk menilai aktivitas fisik dan mental mereka.
Penemuan ini pada akhirnya dapat bermanfaat bagi pasien dengan penyakit degeneratif saraf di mana sel saraf mati atau kehilangan sinapsis.