Sebaliknya, penyakit endemik adalah penyakit yang selalu muncul dalam suatu kelompok atau wilayah geografis. Pandemi adalah epidemi di seluruh dunia. Dalam keadaan tertentu, epidemi dapat menyebabkan penyakit menjadi endemik.
Penyakit endemik tidak selalu muncul pada tingkat yang tinggi. Mereka bisa jadi relatif jarang. Ciri khas penyakit endemik regional adalah selalu dapat ditemukan pada populasi yang tinggal di sebuah wilayah.
Malaria sebagai Contoh Endemik
Malaria endemik di banyak wilayah Afrika. Malaria merupakan penyakit yang melekat di beberapa bagian Afrika sehingga mutasi pelindung — ciri sel sabit — menjadi umum di populasi lokal.
PMS Endemik
Di wilayah tertentu di dunia, ada beberapa PMS (Penyakit Menular Seksual ) yang dianggap endemik. Penyakit itu misalnya, HIV yang dianggap endemik di banyak negara bagian Afrika. Hal itu karean pemberantasan tidak mungkin dilakukan sekalipun pengobatan sudah ditemukan dan dapat mengendalikan epidemi HIV.
Selain itu, ada Hepatitis B (HBV) yang juga endemik di seluruh dunia. Untungnya, tersedia vaksin untuk mencegah penularan hepatitis B.
Jika seseorang berencana bepergian ke daerah endemik hepatitis, vaksinasi biasanya dianjurkan. Vaksinasi terhadap hepatitis juga merupakan bagian dari jadwal imunisasi standar masa kanak-kanak di Amerika Serikat.
Baca Juga: Wamen LHK Sebut Taman Nasional RAW Miliki Fauna Endemik Unik dan Khas
Selain HIV dan Hepatitis B, Sifilis dulunya juga merupakan penyakit endemik di seluruh dunia. Untungnya, pengobatan yang efektif telah sangat membantu dalam mengurangi jumlah orang yang terinfeksi penyakit ini. Sifilis dapat menyebar melalui seks oral.