Suara.com - Sebuah studi yang dilakukan oleh ilmuwan Inggris menemukan senyawa psikedelik aktif yang ada dalam magic mushroom dapat mengobati depresi dan bekerja laiknya antidepresan.
Di sisi lain, penggunaan obat hirup seperti inhaler baik melalui hidung maupun mulut saat menjalankan puasa Ramadhan menjadi pertanyaan. Apakah menghirup obat bisa membatalkan puasa?
Berita mengenai magic mushroom yang bekerja seperti antidepresan dan hukum menghirup obat saat berpuasa masuk dalam daftar berita kanal Health paling populer di Suara.com edisi Jumat, 16 April 2021 berikut ini.
1. Studi: Magic Mushroom Bisa Rawat Depresi, Setara dengan Antidepresan

Sebuah studi baru yang dilakukan oleh para ilmuwan Inggris menemukan bahwa senyawa psikedelik aktif yang ada dalam magic mushroom dapat mengobati depresi.
Jamur ini mungkin setidaknya sama efektifnya dengan obat antidepresan dan dapat membantu lebih banyak pasien sembuh dari depresi berat.
2. Apakah Obat Hirup atau Inhaler Membatalkan Puasa?

Penggunaan obat hirup baik melalui hidung maupun mulut saat menjalankan puasa Ramadhan, menjadi salah satu topik yang banyak ditanyakan oleh umat Muslim. Pasalnya, masih ada yang ragu atau bertanya-tanya, apakah menghirup obat bisa membatalkan puasa?
Baca Juga: Benarkah Mencium Pasangan Bisa Batalkan Puasa? Ini Penjelasannya
Menanggapi hal tersebut, Ustaz Khoiril Akbar Abdillah Hisyam yang merampungkan pendidikannya di Pondok Pesantren Modern Darussalam Gontor mengatakan bahwa saat berpuasa memang ada beberapa hal yang membatalkan puasa, antara lain; makan dan minum dengan sengaja, berhubungan intim pada siang hari.