Tedros mengatakan, produsen itu seharusnya mengalokasikan dosisnya ke COVAX, program berbagi vaksin terutama untuk negara-negara berpenghasilan menengah dan miskin.
WHO: Suntikan Booster Vaksin Covid-19 Belum Diperlukan
Selasa, 13 Juli 2021 | 09:05 WIB

Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
BERITA TERKAIT
FDA Temukan Risiko Vaksin Johnson & Johnson Picu Kelainan Langka
13 Juli 2021 | 07:57 WIB WIBREKOMENDASI
TERKINI