Temuan ini dipublikasikan secara online pada 12 Juli di jurnal Social Psychological and Personality Science.
"Dalam ilmu hubungan, para ahli sering mengatakan bahwa cinta yang penuh gairah akan membuat orang menikah, tetapi yang membuat orang tetap menikah tahan lama adalah cinta dari persahabatan," kata Gary Lewandowski Jr., seorang profesor di departemen psikologi di Universitas Monmouth di West Long Branch, NJ. Dia tidak terlibat dalam penelitian ini.
"Pasangan ini bisa menikmati menghabiskan waktu bersama dan rukun. Ini didasarkan pada saling menghormati, kepercayaan, kebaikan, dan kepedulian," imbuhnya.