Punya Kapasitas Setara Sejuta GB, Kenapa Manusia Masih Sering Lupa

Senin, 04 Oktober 2021 | 10:30 WIB
Punya Kapasitas Setara Sejuta GB, Kenapa Manusia Masih Sering Lupa
Mana yang lebih sering Anda pikirkan, makan atau bercinta?

3. Adanya Gangguan dari Memori Lain

Terdapat teori lain yang menjelaskan bahwa lupa tidak sepenuhnya disebabkan hilangnya memori yang tersimpan di otak. Tapi, dapat juga terjadi karena adanya gangguan (interferensi) dari memori lain. Teori itu disebut dengan teori interferensi.

Menurut teori tersebut, banyaknya informasi yang disimpan di otak membuat beberapa memori lain bisa saling bertumpuk. Akibatnya, otak jadi sulit mengingat sesuatu karena memori yang diinginkan terganggu atau terhalang oleh memori-memori yang lain.

Kemungkinan besar, gangguan akan terjadi ketika otak menerima beberapa informasi yang serupa. Selain itu, gangguan juga bisa terjadi karena otak harus menampung banyak informasi berbeda dalam selang waktu yang berdekatan.

4. Kecenderungan untuk elupakan suatu hal

Lupa juga bisa terjadi karena manusia sengaja ingin melupakan memori-memori tersebut. Biasanya, memori-memori yang sengaja ingin dilupakan itu berisi kejadian-kejadian yang kurang menyenangkan atau traumatik. 

Kejadian yang apabila diingat, bisa membuat sedih, kecewa, takut, cemas, dan lain sebagainya. Sehingga manusia berusaha untuk mencegah ingatan itu muncul kembali agar perasaannya lebih baik.

https://www.ruangguru.com/blog/kenapa-sih-kita-bisa-lupa

Baca Juga: Murid SMA Ditembak Satpam Sekolah saat Berkelahi, Kena Kepala Sampai Mati Otak

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI