Pusing atau bahkan pingsan juga bisa mengindikasikan anafilaksis. Sekali lagi, pergilah ke ruang gawat darurat atau segera hubungi ambulans.
4. Kulit gatal-gatal
Ruam juga bisa menjadi tanda bahwa Anda alergi susu, yang bisa tibul di mana saja dalam beberapa menit hingga jam setelah mengonsumsi produk susu.
Jika Anda merasakan gatal-gatal di wajah atau tubuh, yang terlihat seperti benjolan merah, sekaligus tanda-tanda lain dari reaksi alergi serius, seperti kesulitan bernapas atau masalah pernapasan, segera dapatkan bantuan medis.
Jika tidak, Anda bisa berkonsultasi dengan dokter kulit untuk mendeteksi penyebabnya.
5. Mual, muntah, dan diare
Ketika peradangan menyerang saluran pencernaan Anda karena alergi susu, ini dapat memicu sakit perut, muntah, atau bahkan tinja berdarah (terutama pada bayi).
Jadi, jika Anda memiliki bayi yang tidak bisa berhenti muntah setelah minum susu formula beberapa jam setelahnya, segera periksakan ke dokter.
Tetapi perlu diingat, gejala ini bisa tumpang tindih dengan gejala intoleransi laktosa.
Baca Juga: Anak Alergi Susu, Masih Bisakah Konsumsi Daging Sapi
Jika masalah perut muncul, pastikan untuk tetap terhidrasi untuk mengganti cairan yang mungkin hilang karena diare atau muntah. Makanlah makanan yang hambar dan rendah serat seperti biskuit, roti panggang, nasi, atau ayam, sampai merasa sedikit lebih baik.