Kebiasaan baru lainnya yang dapat ditambah adalah meningkatkan waktu bersama keluarga. Ini membantu remaja berkoneksi dengan lingkungan sekitarnya. Kegiatan yang bisa dilakukan antara lain:
- Bincang–bincang bersama keluarga setelah makan malam
- Masak makanan bersama keluarga
- Perhatikan jam tidurnya, bagi remaja sebaiknya tidur selama 8 hingga 10 jam.
3. Berikan dukungan
Bermain bersama teman dekat dapat membantunya kembali terhubung secara sosial. Longgarkan sedikit aturan–aturan yang Anda buat mengenai bagaimana ia bermain bersama teman–teman.
Hal tersebut akan mendorongnya untuk mencoba aktivitas atau hobi seperti belajar gitar, kelas seni, atau olahraga.
4. Jangan Mengkritik atau Menghukumnya
Depresi bukanlah jalan untuk membebaskan perilaku buruk, tapi orangtua harus ingat untuk memisahkan efek depresi dari kesalahan yang sebenarnya.
Menyita handphone dan membatasi interaksi dengan teman mungkin bukanlah hal yang membuat ia melakukan hal buruk. Lebih baik jika Anda menggantinya dengan:
- Beritahu padanya bahwa Anda mengetahui bahwa ia sedang berjuang akan suatu hal, sebagai gantinya ia bisa belajar bersama teman, bermain games, atau pergi keluar bersama.
- Bekerja bersama mungkin akan membantu Anda menemukan solusi. Anda mungkin bisa berkata "Aku tau bahwa sulit untuk mengerjakan PR di saat kamu seperti ini. apa yang dapat membantu Anda untuk menyelesaikan ini sekarang?"
- Ingatkan padanya bahwa Anda menyayangi dan mendukung mereka apapun yang terjadi.
(Kontributor: Maria Mery Cristin Nainggolan)
Baca Juga: Terjebak di Tengah Tawuran di Cakung, Kurir Lepas Tewas Dibacok di Lengan Kiri