Jenis makanan yang dikonsimsi dapat mempengaruhi kesehatan penis. Penelitian pada 2016 menemukan bahwa diet kaya flavonoid dikaitkan dengan penurunan risiko disfungsi ereksi pada laki-laki di bawah usia 70 tahun.
Flavonoid merupakan bahan kimia yang terjadi secara alami dalam berbagai sayuran, buah-buahan, dan biji-bijian.
4. Olahraga
Olahraga penting dalam membantu seseorang mempertahankan berat badan yang ideal. Ini berarti bahwa itu juga membantu mengurangi risiko masalah kesehatan seksual terkait obesitas.
Olahraga juga dapat bermanfaat bagi kesehatan seksual secara lebih langsung. Satu studi tahun 2015 menyelidiki apakah olahraga jalan kaki secara teratur dapat membantu meningkatkan disfungsi ereksi pada pria yang baru saja mengalami serangan jantung.
Mereka yang mengambil bagian dalam program jalan kaki reguler melaporkan penurunan 71 persen gejala disfungsi ereksi. Mereka yang tidak mengambil bagian dalam program melaporkan peningkatan 9 persen dalam gejala disfungsi ereksi.
Para peneliti menyimpulkan bahwa olahraga teratur dapat membantu mengurangi gejala disfungsi ereksi.