3. Begadang
Tidur sangat penting untuk penyembuhan saraf. Maka dari itu, tidur dan mengistirahatkan area saraf kejepit bisa bantu mengurangi gejala dan mempercepat penyembuhan.
4. Gerakan berulang
Gerakan berulang-ulang juga jadi penyebab saraf kejepit. Misalnya, area tubuh yang “tertimpa” saraf kejepit ada di bagian tangan atau lengan. Dokter akan merekomendasikan untuk tidak melakukan aktivitas berulang-ulang, yang melibatkan tangan, seperti mengetik. Gerakan yang berulang berpotensi membuat kondisi semakin parah dan memperlama proses penyembuhannya.
5. Gerakan tiba-tiba
Jangan lakukan gerakan tiba-tiba, apalagi dengan anggota tubuh yang sedang mengalami saraf kejepit. Gerakan tiba-tiba bisa membuat semua saraf dan otot menjadi tegang, sehingga kondisi saraf kejepit semakin parah.