1. Jangan Angkat Benda Berat
Aktivitas mengangkat benda berat bisa memberikan tekanan pada otot dan persendian. Jika mengalami saraf kejepit di bagian punggung, gerakan mengangkat benda berat dari lantai berpotensi menyebabkan saraf terjepit di punggung semakin berat. Selain karena beban, gaya atau posisi tubuh ketika mengangkat beban juga perlu diperhatikan.
Tekanan ini membuat proses penyembuhan saraf kejepit terganggu. Jadi tidak disarankan untuk mengangkat benda berat lebih dari 5 kg.
2. Latihan Intensitas Tinggi
Tak hanya olahraga berat, latihan intensitas tinggi juga bisa sebabkan saraf kejepit kambuh. Sebagai contoh, latihan beban, jalan cepat, burpees, squat jump, HIIT, atau hiking. Sebaiknya, beristirahat dan memulihkan diri terlebih dahulu sampai benar-benar sembuh.
3. Begadang
Tidur sangat penting untuk penyembuhan saraf. Maka dari itu, tidur dan mengistirahatkan area saraf kejepit bisa bantu mengurangi gejala dan mempercepat penyembuhan.
4. Gerakan berulang
Gerakan berulang-ulang juga jadi penyebab saraf kejepit. Misalnya, area tubuh yang “tertimpa” saraf kejepit ada di bagian tangan atau lengan. Dokter akan merekomendasikan untuk tidak melakukan aktivitas berulang-ulang, yang melibatkan tangan, seperti mengetik. Gerakan yang berulang berpotensi membuat kondisi semakin parah dan memperlama proses penyembuhannya.
Baca Juga: Beri Support sang Pacar, Antonio Dedola Hadir dalam Sidang Nikita Mirzani
5. Gerakan tiba-tiba