"Kalau MK tidak memiliki argumentasi kuat sistem pemilu terbuka bertentangan dengan konstitusi sehingga harus diganti jadi tertutup, mayoritas rakyat sulit menerima," kata SBY.
SBY meyakini penetapan UU sistem pemilu berada di tangan Presiden Jokowi dan segenap partai parlemen di DPR, bukan di tangan MK. SBY pun mendorong Presiden dan DPR untuk bersuara tentang hal itu, apalagi mayoritas partai politik telah menyatakan sikap menolak sistem proporsional tertutup.
Selain itu SBY meyakini apa yang disampaikan Denny Indrayana adalah sinyal untuk KPU dan Parpol untuk bersiap mengelola 'krisis' ini. Ia juga meminta pemerintah mendengarkan suara rakyat, di mana rakyat menginginkan Pemilu dengan sistem proporsional terbuka.
Kontributor : Trias Rohmadoni