Suara.com - Satuan Relawan Indonesia Raya (Satria) menyatakan deklarasi dukungan untuk menduetkan Prabowo Subianto dengan Gibran Rakabuming Raka sebagai pasangan Capres-cawapres untuk Pilpres 2024. Satria merupakan salah satu organisasi sayap Partai Gerindra.
Penyampaian deklarasi Prabowo-Gibran itu dilakukan di kawasan Senayan, Jakarta, Selasa (10/10/2023).
Ketua Umum Satria, Bambang Haryadi, menjelaskan deklarasi ini usai adanya sejumlah aspirasi yang disampaikan para pengurus-pengurus di daerah yang kemudian dirangkum.
"Untuk itu hari ini kami mendeklarasikan dan mengusulkan kepada Bapak Prabowo dan Koalisi Indonesia Maju untuk mendampingi Pak Prabowo di Pemilu Presiden 2024 adalah Mas Gibran atau yang sering kita sebut Gibran Rakabuming Raka," kata Bambang.
Bambang menyampaikan, pasca Pilpres 2019 hubungan Prabowo dengan Presiden Jokowi kian harmonis. Menurutnya, hal tersebut perlu dilanjutkan diwujudkan dengan Prabowo berpasangan dengan Gibran.
"Ketika persatuan ini terjadi antara Pak Prabowo dengan Pak Jokowi, ini sangat membuat kita semua adem dan kondisi politik yang stabil. Kita berharap ini dapat dilanjutkan, kita tidak ingin terbelah, seperti dua pemilu sebelumnya," tuturnya.
Menurutnya, dengan mendorong Gibran pihaknya berharap tidak adanya polarasi kembali. Apalagi ia mengklaim Gibran merupakan tokoh yang bisa mewakili anak-anak muda.
"Kami tidak bisa mengenyampingkan bahwa kami anak-anak muda juga butuh perwakilan dan kami melihat bahwa Mas Gibran adalah salah satu tokoh terbaik bangsa ini yang bisa mewakili kami untuk memimpin Indonesia ke depan," ujarnya.
"Mungkin itu dari kami, bahwa Satria hari ini menyatakan secara resmi mengusulkan kepada Bapak Prabowo dan juga Koalisi Indonesia Maju agar mengajak Mas Gibran sebagai calon wakil presiden di Pemilu 2024," sambungnya.
Baca Juga: Kalau Gibran Jadi Cawapres Prabowo, Jokowi Berpotensi Kena Serangan Balik PDIP
Sebelumnya, Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka banyak diusulkan menjadi calon wakil presiden (cawapres) mendampingi Prabowo Subianto di Pilpres 2024 oleh para relawan.