Posisi kedua ada pada pasangan Anies-Muhaimin dengan perolehan suara 24,99 persen. Sedangkan Ganjar-Mahfud jadi posisi juru kunci hanya 16,66 persen suara.
"Dengan demikian jika dibandingkan dengan data resmi KPU, hasil quick count LSN hanya selisih 0,15 persen saja," ungkapnya.
Berdasarkan data tersebut, Gema menyimpulkan LSI Denny JA menjadi lembaga survei paling akurat dan presisi dalam melaksanakan quick count hasil Pilpres 2024.
"Akurasi hitung cepat Poltracking dan LSN yang selisih hanya 0,12 persen dan 0,15 persen dengan data resmi KPU RI, menempati posisi kedua dan ketiga di atas Litbang Kompas, 0,19 persen, dan seterusnya," pungkas dia.