Infografis
"Saya pikir itu tergantung seberapa dalam lukanya. Jika Anda patah hati, sangat normal untuk merasa sedih dan sakit hati dan merasa itu adalah pukulan bagi harga diri Anda karena mungkin ada bagian dari diri Anda yang berpikir, 'Mengapa mereka tidak memilih saya? Mengapa saya tidak cukup baik?'," kata Nicole dikutip dari Global News.
Meskipun sudah melanjutkan hidup, dengan atau tanpa pasangan baru, terkadang masih ada perasaan bersaing dengan mantan, lanjut Nicole.
Sebelum membuat keputusan terburu-buru, Nicole menyarankan tujuh hal yang perlu dilakukan agar bida tegar menyikapi pernikahan mantan.
1. Rasakan emosi, proses, lalu lepaskan
“Semua rasa sakit, kecewa, sedih, dan marah itu, penting untuk merasakan emosi itu. Minta seorang teman datang, berbicara dengan mereka dan menangis. Kemudian cobalah yang terbaik untuk melepaskannya karena menahannya hanya menyakitkan dan jika tidak maka Anda akan terus menderita," saran Nicole.
2. Batasi dengan teman mantan
Jika memiliki teman yang sama dengan mantan, sebaiknya batasi hubungan itu. Beri tahu mereka bahwa Anda tidak ingin mendengar kabar terbaru tentang mantan. Menurut Nicole, tidak tahu kabar terbaru tentang mantan seringkali lebih baik daripada harus menggali luka lama.
3. Tak perlu memberi selamat kepada mantan
Sekalipun diundang ke pernikahannya, bila memang tidak ingin datang, tidak perlu merasa bersalah. Nicole juga menyarankan tidak perlu repot-repot mengucapkan selamat menempuh hidup baru bila memang tidak ingin.
Baca Juga: Aprilio Manganang Resmi Menikah, Ini Sosok Claudya Sang Istri Punya Hobi Ekstream
4. Hentikan penguntit media sosial
