Suara.com - Zaman serba media sosial rasanya aneh kalau traveling tidak membuat konten, termasuk saat lakukan wisata outdoor. Tapi ternyata membuat konten outdoor perlu ada persiapan khusus agar maksimal, apa saja ya?
Konten kreator outdoor, Afgan Fazri Handoko yang terkenal kerap membuat konten solo camping dan belakangan bergeser ke arah konten campervan mengungkap sederet persiapan membuat konten traveling, khususnya di daerah yang belum terjamah listrik.
Afgan mengatakan sebagai konten kreator outdoor pemula menurutnya tidak ada banyak persiapan, bahkan bermodalkan ponsel alias smartphone saja dinilai sudah cukup. Tapi ia juga mengingatkan pentingnya memastikan kualitas suara agar tetap baik.
“Kalau untuk pemula sih sebenarnya nggak banyak ya. Cukup HP aja, smartphone udah cukup. Terus mic yang memadai biar suaranya enak. Terus ya baterainya pastikan cukup,” ujar Afgan dalam acara peluncuran EcoFlow seri RIVER 3 dan DELTA 3 di Bekasi, Jawa Barat, Rabu (30/4/2025).
Menurut Afgan, khusus untuk baterai device seperti handphone dan kamera pastikan sudah terisi penuh, dan ada baiknya menggunakan baterai cadangan. Cara ini harus dilakukan, terlebih jika ingin merekam konten hiking yang tidak memungkinkan bawa catu daya tak terputus alias UPS.

“Ya kalau misalnya baterai-baterai. Kalau misalnya aku hiking itu kan nggak bisa bawa power station. Tapi aku pasti cas-in semua dulu di rumah,” ungkap Afgan.
Tidak hanya dari sisi persiapan isi daya atau baterai device, Afgan menambahkan pentingnya membawa memory card atau penyimpanan konten yang cukup apalagi jika isi konten dipenuhi stok shoot sehingga sulit memindahkannya ke laptop atau device lain.
“Kalau handphone cukup satu aja. Kalau kamera cukup satu. Tapi yang dibanyakin tuh baterai sama storage-nya, memory card-nya,” jelas lelaki yang juga dikenal dengan akun Instagram @pindahberkala.vanlife ini.
Menariknya, karena Afgan sudah mulai fokus pada konten campervan, lelaki yang sudah membuat konten sejak 2018 sudah tidak membutuhkan powerbank. Ini karena di campervan miliknya sudah dilengkapi UPS yang membuat urusan pembuatan kontennya lebih mudah.
Baca Juga: Disindir 'Gubernur Konten', Adu Kekayaan Dedi Mulyadi Vs Gubernur Kaltim Rudy Mas'ud
“Kalau sekarang udah pakai campervan itu lebih mudah semuanya. Jadi aku bisa bawa power station, nge-charge-nge-charge apa-apa semuanya udah bisa di mobil. Jadi aman banget untuk perjalanan selama apa pun,” ungkap Afgan.
Tak main-main, Afgan selalu sedia membawa UPS seperti keluaran EcoFlow sehingga tidak perlu repot mencari sumber listrik untuk charge handphone, kamera hingga device lain untuk pembuatan konten. Menariknya, catu daya ini hanya perlu waktu isi ulang 3 hingga 5 jam untuk terisi penuh.
“Jadi biasanya cuma cari sumber listrik untuk isi daya UPS sampai full dan itu cepat penuhnya, jadi udah aman banget, bisa diisi di warung atau tempat kopi, tapi tetap minta izin dan beli di tempat tersebut,” papar Afgan.
Di sisi lain, Development EcoFlow Indonesia, Ahmad Fasri membenarkan pengguna UPS seri RIVER dan DELTA ini cenderung jadi andalan orang dengan gaya hidup nomaden seperti Afgan. Termasuk juga untuk orang dengan profesi yang berada di luar ruangan.
Apalagi, kata Ahmad, UPS ini bisa digunakan untuk nyaris semua alat rumah tangga, dari mulai komputer, laptop, ponsel pintar, kipas angin, dan banyak lagi. Sehingga alat yang pernah digunakan di pedalaman Papua karena cenderung sering alami pemadaman listrik bisa digunakan sebagai energi cadangan.
Termasuk mencegah komputer atau alat kantor yang sensitif terhadap listrik mati tiba-tiba karena adanya pemadaman yang masih kerap terjadi di Indonesia. Menariknya, energi di dalamnya mampu charger 2 kali full laptop dan 24 kali full handphone rerata di Indonesia.