Suara.com - Masa bersenang-senang dan bersantai-santai Marc Marquez memanfaatkan jeda kompetisi telah usai. Kini, dia dituntut kembali fokus hadapi paruh kedua MotoGP musim 2017.
Sirkuit Brno, Ceko, menjadi seri pembuka dari paruh kedua yang akan berlangsung, Minggu (6/8/2017).
The Baby Alien, julukan Marquez, punya catatan cukup solid di Brno. Dia dua kali merengkuh kemenangan di sirkuit yang memiliki panjang lintasan 5,403 km.
Namun, kemenangan terakhir yang didapatnya sudah cukup lama, yakni tahun 2013. Itupun susah payah dia dapatkan karena mendapat perlawanan ketat dari rekan setimnya di Repsol Honda, Dani Pedrosa.
Kala itu, Marquez hanya unggul 0,313 detik dari Pedrosa. Bahkan, kemenangan pertamanya di Brno didapat dengan lebih berat lagi.
Saat itu, Marquez unggul sangat tipis 0,061 detik dari Thomas Luthi, di kelas Moto2 tahun 2012.
Bagi pebalap bermental juara seperti Marquez, sulitnya 'menjinakkan' Sirkuit Brno tentu jadi sebuah tantangan.
Dia pun bernafsu mengakhiri 'puasa' kemenangan selama empat tahun di Brno.
"Mendekati akhir musim sangat menarik, tapi juga sangat menuntut, artinya harus selalu berkonsentrasi tinggi dan sebisa mungkin mencoba konsisten menjaga level terbaik, beradaptasi di setiap situasi," tutur Marquez, dikutip dari situs resmi MotoGP, Rabu (2/8/2017).
Baca Juga: Berambisi Naik Podium di Brno, Pebalap Yamaha Ini Ungkap Modalnya
"Brno trek yang menyenangkan, tapi salah satu yang paling menuntut, dengan banyak perubahan arah dan lintasan yang naik-turun."
"Kami akan mencoba membuat yang terbaik dari apa yang telah kami kerja selama tes (di Brno pertengahan Juli lalu), dan bersiap berjuang meraih podium di hari Minggu nanti," sambungnya.
Marquez saat ini memimpin klasemen dengan koleksi 129 poin. Dia terpaut lima poin dari pebalap Movistar Yamaha, Maverick Vinales, yang menempati urutan kedua.
Peringkat ketiga ditempati pebalap Ducati, Andrea Dovizioso, yang unggul empat poin dari Valentino Rossi (Movistar Yamaha)--peringkat keempat--yang telah mengoleksi 119 poin.