Istri Tulis Surat Sebelum Dimutilasi, Kholili: Dia Suka 'Ngarang'

Jum'at, 15 Desember 2017 | 18:20 WIB
Istri Tulis Surat Sebelum Dimutilasi, Kholili: Dia Suka 'Ngarang'
Muhamad Kholili (kiri) suami sekaligus pelaku mutilasi sang istri, Siti Saadah (kanan). [Facebook]

Suara.com - Aparat Polres Karawang menemukan dua pucuk surat yang kuat diduga ditulis tangan oleh Siti Saidah (21), seorang perempuan yang dibunuh suaminya sendiri, yakni Muhamad Kholili alias Entong (23).

Surat itu ditemukan saat polisi menggeledah rumah kontrakan pasutri tersebut, Dusun Sukamulya, RT5/RW2 Desa Pinayungan, Kecamatan Telukjambe Timur, Karawang, Jawa Barat.

Satu surat berisi tulisan mengenai perasaan Siti yang ingin pulang ke kampung halamannya di Jawa Tengah.

Namun, Siti dalam surat itu mengatakan masih berpikir ulang untuk pulang kampung. Sebab, ia khawatir mendapat malu karena pulang tanpa sang suami.

Sementara satu surat lagi berisi ucapan pamit Siti untuk pergi, karena enggan terus bertahan hidup bersama Kholili. Siti dalam surat itu mempersoalankan ”sifat” sang suami.

Kholili sendiri, saat ditemui Suara.com di sel tahanan Mapolres Karawang, Jawa Barat, Jumat (15/12/2017), mengakui mengetahui surat tersebut.

”Iya, itu surat memang ditulis Siti. Tapi, itu surat sudah lama, lima bulan lalu lah. Dia tunjukkan kepada saya, terus digeletakin begitu saja sebelum dia pergi ke Jawa,” tutur Kholili.

Sesudah membuat surat itu, Kholili menuturkan ia berpisah dengan Siti. Sebab, Siti memutuskan bekerja ke daerah lain.

Baca Juga: Jokowi Minta Pemprov Jakarta Kerja Selesaikan Masalah Banjir

”Tapi itu juga cuma sebulan, setelahnya dia pulang lagi,” tukasnya.

Namun, Kholili tak mengungkapkan apa persis sifat dirinya yang dipersoalkan Siti dalam surat tersebut. Ia justru balik menuding mendiang istrinya itu kerapkali mengarang cerita berbeda untuk diberitahukan ke orang lain.

”Ah dia (Siti) beda-beda kalau cerita. Ke orang beda ceritanya, ke saya juga beda cerita,” imbuhnya.

Kholili mengklaim, dirinya tak pernah melakukan kekerasan terhadap Siti kecuali saat membunuh, memutilasi, dan membakar jasad Siti.

”Saya mah nggak pernah ’main tangan’ sama istri. Enggak pernah main tangan. Baru ini aja. Selama ini, saya banyak memendam perasaan amarah saya, biar tenang,” ungkapnya. 

Sebelumnya diberitakan, Suara.com mendapat foto dua surat yang diakhui Kholili dibuat oleh Siti. Berikut isi lengkap surat Siti itu:

Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI