Banyak warga yang tak menyadari gejala dasar penyakit DBD hingga akhirnya sudah parah dan telat mendapatkan perawatan intensif yang berujung pada kematian.
Dari beberapa kabupaten dan kota yang berada di Jawa Tengah, tercatat kasus DBD di Sragen cukup tinggi mencapai 200 kasus disusul Grobogan dengan 150 kasus. Selain kedua wilayah itu, kasus DBD relatif rendah.

5. DKI Jakarta (876 kasus)
Ibu Kota negara Indonesia tak luput dari ancaman penyebaran penyakit DBD. Hingga 3 Januari 2019, tercatat sudah ada 876 kasus DBD yang terjadi di wilayah DKI Jakarta.
Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan memastikan, seluruh biaya pengobatan warga DKI yang mengidap penyakit DBD akan ditanggung oleh pemerintah sepenuhnya. Mulai dari biaya obat-obatan hingga perawatan intensif di rumah sakit dipastikan gratis bagi warga Jakarta.
“Jangan khawatir, untuk kasus demam berdarah sejak dulu kami selalu dibantu, sekarang juga sama. Jadi, perawatan dan lain-lain akan dapat secara gratis,” kata Anies.