"Bagi pekerja tersebut, berhenti bekerja atau bekerja di rumah adalah bukan suatu pilihan karena itu menghilangkan penghasilan mereka, " kata.
Dato menambahkan, estimasi data ILO, sekitar 68 persen pekerja di dunia, termasuk 81 persen pengusaha atau pelaku usaha telah terdampak Covid-19. (*)