7 Tapol Papua Divonis Makar, Dihukum Penjara 10 sampai 11 Bulan

Reza GunadhaStephanus Aranditio Suara.Com

Rabu, 17 Juni 2020 | 16:25 WIB

7 Tapol Papua Divonis Makar, Dihukum Penjara 10 sampai 11 Bulan — ILUSTRASI - Massa Solidaritas Pembebasan Papua, menggelar aksi unjuk rasa di Taman Aspirasi dan Mahkamah Agung Jakarta Pusat, Senin (15/6/2020). [Suara.com/Yosea Arga Pramudita]

Mereka di antaranya warga sipil Syamsul Arifin (5 bulan penjara); Tri Susanti alias Mak Susi, 7 bulan; Ardian Andiansah, 10 bulan; serta seorang tentara Serda Unang Rohana, 2 bulan.

Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Komentar

Berikan komentar disini >

BERITA TERKAIT

Tok! Tapol Papua Buchtar Tabuni Divonis 11 Bulan Penjara

Tok! Tapol Papua Buchtar Tabuni Divonis 11 Bulan Penjara

17 Juni 2020 | 13:44 WIB WIB

Besok Sidang Vonis, Kuasa Hukum Berharap Tujuh Tapol Papua Divonis Bebas

Besok Sidang Vonis, Kuasa Hukum Berharap Tujuh Tapol Papua Divonis Bebas

18:05 WIB

Tuntut 7 Tapol Bebas, Solidaritas Pembebasan Papua Gelar Aksi di MA

Tuntut 7 Tapol Bebas, Solidaritas Pembebasan Papua Gelar Aksi di MA

19:30 WIB

Suarakan Pembebasan 7 Tapol Papua, Aksi di Nol Kilometer Jogja Sempat Panas

Suarakan Pembebasan 7 Tapol Papua, Aksi di Nol Kilometer Jogja Sempat Panas

16:26 WIB

REKOMENDASI

Habiburokhman Protes MK Kebanyakan Batalin UU, Tapi DPR Tak Pernah Nanya Kenapa Rakyat Menggugat

Habiburokhman Protes MK Kebanyakan Batalin UU, Tapi DPR Tak Pernah Nanya Kenapa Rakyat Menggugat

Retret Kepala Sekolah Rakyat: Ancaman Disiplin yang Menyempitkan Akal?

Retret Kepala Sekolah Rakyat: Ancaman Disiplin yang Menyempitkan Akal?

Mafia Sawit di Tesso Nilo: Antara Konservasi, Korupsi, dan Masa Depan Hutan

Mafia Sawit di Tesso Nilo: Antara Konservasi, Korupsi, dan Masa Depan Hutan

TERKINI

Orientasi Siswa Sekolah Rakyat di Kupang Mulai, Uji Anak Didik Hidup Terpisah dari Orang Tua

Orientasi Siswa Sekolah Rakyat di Kupang Mulai, Uji Anak Didik Hidup Terpisah dari Orang Tua

News | 14:17 WIB

CEK FAKTA: MUI Dukung Israel Serang Iran, Sebut Syiah Kafir Halal Dimusnahkan, Benarkah?

CEK FAKTA: MUI Dukung Israel Serang Iran, Sebut Syiah Kafir Halal Dimusnahkan, Benarkah?

News | 14:16 WIB

Pesan Dedi Mulyadi untuk Orang Tua Siswa di Jabar: Bikin Surat Tak Akan Pidanakan Guru

Pesan Dedi Mulyadi untuk Orang Tua Siswa di Jabar: Bikin Surat Tak Akan Pidanakan Guru

News | 13:52 WIB

Bonnie Triyana: Hentikan Penulisan Ulang Sejarah versi Fadli Zon

Bonnie Triyana: Hentikan Penulisan Ulang Sejarah versi Fadli Zon

News | 13:47 WIB

Pramono Anung Ultimatum Pengemplang Pajak di Jakarta: Jangan Berlindung di Balik Ketiak Kekuasaan!

Pramono Anung Ultimatum Pengemplang Pajak di Jakarta: Jangan Berlindung di Balik Ketiak Kekuasaan!

News | 13:43 WIB

Akun Aktivis Greenpeace Indonesia Diretas Usai Debat Tolak Aktivitas Tambang dengan Ketua PBNU

Akun Aktivis Greenpeace Indonesia Diretas Usai Debat Tolak Aktivitas Tambang dengan Ketua PBNU

News | 13:42 WIB

5 Kontroversi Fadli Zon: Like Konten Begituan dan Sering Sindir Presiden

5 Kontroversi Fadli Zon: Like Konten Begituan dan Sering Sindir Presiden

News | 13:40 WIB

Gunung Lewotobi Laki-Laki Meletus, BNPB Pastikan Tidak Ada Korban

Gunung Lewotobi Laki-Laki Meletus, BNPB Pastikan Tidak Ada Korban

News | 13:09 WIB

SPMB Jakarta 2025 Hari Pertama Bermasalah, Disdik Kasih Tips Ampuh Agar Pendaftaran Online Lancar

SPMB Jakarta 2025 Hari Pertama Bermasalah, Disdik Kasih Tips Ampuh Agar Pendaftaran Online Lancar

News | 12:45 WIB

Isu Pulau Anambas Dijual di Situs Online, Pemkab: Ada Transaksi Bidang Tanah dan Legal

Isu Pulau Anambas Dijual di Situs Online, Pemkab: Ada Transaksi Bidang Tanah dan Legal

News | 12:02 WIB

Tampilkan lebih banyak