Petugas langsung mengambil langkah tegas dengan menembak pelaku.
Setelah itu REP dilarikan ke RS Bhayangkara Medan untuk mendapat pertolongan medis. Namun nyawanya tidak tertolong.
"Tersangka diberikan tindakan tegas terukur karena melawan dengan menikam seorang personel kepolisian saat dilakukan pengembangan mencari penadahnya," kata Irsan.
Dari keduanya diamankan barang bukti satu unit sepeda motor jenis Honda CB 150R warna merah, sebilah senjata tajam jenis celurit.
Selanjutnya, dua helm yang digunakan saat melakukan begal, satu buah ketapel, 17 butir kelereng, dan 3 unit handphone.
"Para pelaku ini sudah berulang kali beraksi melakukan perampokan sadis. Salah satunya di Jalan Ir H Juanda," pungkasnya.
Kontributor : Muhlis