Pejabat yang tidak disebutkan namanya itu mengatkan pembentukan negara Palestina yang berdaulat dengan Yerusalem sebagai ibukotanya adalah syarat mutlak untuk perdamaian.
Arab Saudi tidak memiliki hubungan diplomatik dengan Israel, tetapi ada desas-desus dalam beberapa tahun terakhir tentang pemulihan hubungan antara kedua negara. Pejabat Saudi membantah laporan itu.
Sementara Arab Saudi tidak mengakui Israel, pekan lalu kerajaan mengatakan akan mengizinkan penerbangan antara UEA dan Israel, termasuk oleh pesawat Israel, untuk menggunakan wilayah udaranya.