"Kita harus menjadi bangsa yang bisa mengantisipasi perkembangan lingkungan yang sangat dinamis," ucap Moeldoko.
Moeldoko mengatakan dari sisi logistik, Indonesia masih menjadi negara Asia dengan biaya logistik paling mahal. Angkanya mencapai 24 persen dari produk domestik bruto (PDB). Hal tersebut membuat Indonesia kalah bersaing dibandingkan negara Asia lainnya.
"Sebut saja vietnam dengan biaya logistik 20 persen, Thailand 15 persen, Malaysia 13 persen, Jepang dan Singapura biaya logistiknya hanya delapan persen," kata Moeldoko.
Tak hanya itu, kata Moeldoko, efisiensi dalam regulasi ini memangkas ekonomi biaya tinggi. Karenanya banyak perizinan panjang yang dipotong, sehingga menutup peluang korupsi.
"Akibatnya, UU Cipta Kerja ini membuat banyak yang 'panas' karena kehilangan kesempatan," pungkasnya.