Suara.com - Praktik pemberian jabatan komisaris BUMN pada sejumlah politisi maupun relawan pendukung rezim memang sudah sangat lazim di Indonesia. Berikut ini sederet relawan Jokowi jadi komisaris di BUMN.
Pemberian jabatan di BUMN kepada relawan Jokowi pun baru-baru ini terjadi. Yang terbaru, Ulin Yusron menjadi Komisaris ITDC dan Eko Sulistyo (Komisaris PLN).
Selain mereka, terdapat nama-nama lain relawan pendukung Presiden Joko Widodo yang duduk di kursi komisaris beberapa perusahaan BUMN. Siapa sajakah mereka?
Berikut ini adalah daftar relawan Jokowi dapat jabatan komisaris di BUMN:
1. Andi Gani Nena Wea (Komisaris PT PP)
Menteri BUMN Erick Thohir kembali menunjuk Andi Gani Nena Wea untuk menjadi Presiden Komisaris PT Pembangunan Perumahan (Persero) Tbk atau PT PP. Selama ini Andi Gani memang dikenal sebagai salah satu relawan Jokowi, yang merupakan seorang aktivis buruh. Dirinya sempat menjabat sebagai Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI) dan Presidium Majelis Pekerja Buruh Indonesia.
Saat kontestasi Pilpres 2019, Andi Gani ikut serta secara aktif untuk terjun dalam penggalangan massa buruh pada beberapa acara kampanye dan menjadi Ketua Umum Relawan Buruh Sahabat Jokowi. Setelah kemenangan Jokowi, Andi Gani diplot menjadi Ketua Panitia Pelaksana Syukuran Inaugurasi Presiden-Wapres periode 2019-2024.
2. Fadjroel Rachman (Komisaris Waskita Karya)
Sosok Fadjroel Rachman sendiri merupakan wajah lama di lingkaran kekuasaan, di mana saat Pilpres 2014 silam, dirinya sempat menjadi relawan pemenangan Jokowi. Lalu setahun setelah Jokowi memimpin di periode pertama, dirinya akhirnya diangkat menjadi Komisaris Utama Adhi Karya.
Baca Juga: Resmi! Erick Thohir Tunjuk Timses Jokowi Jadi Komisaris PLN
Sebelum masuk menjadi pendukung Jokowi, Fadjroel sempat malang melintang menjadi seorang aktivis, termasuk sebagai aktivis 1998 (aktivis 98) yang terlibat dalam demonstrasi menuntut penurunan Presiden Soeharto.
3. Viktor S Sirait (Komisaris Waskita Karya)
Viktor S Sirait, saat Pilpres 2019 lalu sempat menjabat sebagai Ketua Panitia Rapat Umum Relawan Jokowi. Bara JP merupakan perkumpulan aktivis dari lintas profesi, akademisi, dan pegiat demokrasi yang didirikan untuk mempelopori Jokowi. Di mana saat itu Jokowi masih menjabat Gubernur DKI Jakarta, lalu maju sebagai calon presiden di Pilpres 2014.
Bisa dibilang, bahwa Bara JP ini merupakan salah satu barisan pendukung pertama Jokowi sebelum Pilpres 2014. Di Pilpres 2019, relawan Bara JP juga kembali turun gunung untuk memenangkan Jokowi mengalahkan pesaingnya, yaitu Prabowo Subianto.
4. Lukman Edy (Komisaris Hutama Karya)
Lukman Edy adalah seorang politisi kawakan, yang merupakan mantan Sekjen Partai PKB yang sempat menjabat sebagai Direktur Saksi Tim Kemenangan Nasional (TKN) Jokowi-Ma'ruf. Di PT Hutama Karya (Persero), Lukman tercatat menjabat sebagai wakil komisaris utama, yang mendampingi Komisaris Utama HK Budiman yang merupakan mantan KASAD tahun 2013 silam.