Akibat Pandemi, ASEAN Skills Competition di Singapura Diundur Hingga 2023

Kamis, 10 Desember 2020 | 16:51 WIB
Akibat Pandemi, ASEAN Skills Competition di Singapura Diundur Hingga 2023
Dirjen Binalattas Kemnaker, Budi Hartawan. (Dok : Kemnaker)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

"Hal ini mencerminkan bahwa kualitas tenaga muda Indonesia tidak kalah dengan negara lain di kawasan ASEAN, " ujar Menaker.

Dirjen Binalattas, Budi Hartawan, dalam laporannya menambahkan, ASC XII semula dijadwalkan pada 21 - 31 Juli 2020, dengan Singapura sebagai tuan rumah. Akibat pandemi, penyelenggaraan ASC XIII terpaksa mengalami dua kali perubahan.

Pertama, diundur menjadi 2 - 12 April 2021 dan kali ini diundur kembali menjadi 16 - 30 Juli 2023 mendatang.

“Tanpa mengurangi makna dan substansi kompetisi, kami tetap melakukan kompetisi internal kepada 70 Calon Kompetitor ASC XIII untuk menetapkan Juara I, II dan III pada masing-masing kejuruan, sebagai talenta nasional terbaik di bidangnya masing-masing,” terangnya.

Dalam kesempatan tersebut, beberapa lembaga tempat pemusatan pelatihan juga berpartisipasi memberikan hadiah/penghargaan kepada calon kompetitor sesuai bidang kejuruannya, yakni dari Sekolah Tinggi Pariwisata (STP) Trisakti berupa beasiswa pendidikan penuh dan uang tunai kepada masing-masing Calon Kompetitor Kejuruan Restaurant Service.

Selanjutnya, Akademi Komunitas Toyota Indonesia (AKTI) berupa beasiswa pendidikan penuh di AKTI dan rekruitmen di PT. Toyota Motor Manufacturing Indonesia kepada seluruh Calon Kompetitor Kejuruan Internet of Things. Tak ketinggalan dari Pusat Pelatihan Garmen Bandung (PPGB) berupa peralatan pelatihan mesin jahit kepada Juara I Kejuruan Fashion Technology.

Pemberian penghargaan ini disaksikan oleh Dirjen Binalattas, Budi Hartawan; Kabarenbang, Bambang Satrio Lelono; dan Plt. Direktur Stankom, Muchtar Aziz.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI