CEK FAKTA: Benarkah Semua Orang yang Sudah Vaksin Covid-19 Akan Mati dalam 2 Tahun?

Rabu, 21 Juli 2021 | 13:34 WIB
CEK FAKTA: Benarkah Semua Orang yang Sudah Vaksin Covid-19 Akan Mati dalam 2 Tahun?
CEK FAKTA Semua Orang Yang Sudah Vaksin Akan Mati dalam 2 Tahun. (Turnbackhoax.id)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Dalam berita tersebut, Montagnier menyatakan vaksinasi massal melawan Covid-19 dapat menyebabkan terciptanya varian virus berbahaya yang mendorong kepada kematian.

Namun, pernyataan tersebut telah dibantah oleh seorang profesor biokimia yang memimpin upaya pengurutan varian SARS CoV-2 di West Virginia, AS bernama Peter Stoilov, PhD.

Mengutip dari healthline, Stoilov menyatakan bahwa mutasi yang menentukan menentukan varian SARS-CoV-2 saat ini muncul sebelum vaksin dibuat atau tersedia secara luas.

“Kami tidak melihat apa-apa tentang itu. Faktanya, kami melihat yang sebaliknya. Di tempat-tempat dengan tingkat vaksinasi tinggi, jumlah kasus dan kematian menurun; keragaman virus terbatas pada beberapa (satu sampai tiga) varian; dan, sejauh ini, tidak ada varian baru yang muncul di antara populasi yang divaksinasi,” ujar Stoilov dalam artikel berjudul “No, COVID-19 Vaccines Do Not Cause New Coronavirus Variants” pada (2/6/2021).

Sebagai tambahan, informasi palsu terkait vaksinasi memunculkan varian baru Covid-19 telah dibahas pada artikel Turn Back Hoax berjudul “[SALAH] Vaksinasi Sebabkan Varian Baru COVID-19” yang terbit pada 16 Juni 2021.

KESIMPULAN

Dari penjelasan di atas, narasi pemenang Nobel yang menyebut semua orang yang sudah divaksin akan meninggal dunia adalah hoaks.

Narasi tersebut masuk dalam kategori konten yang menyesatkan atau misleading content.

Baca Juga: Percepat Pembelajaran Tatap Muka, Anak Perlu Dapat Vaksin Covid-19

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI