Oleh karena itu, dia mengingatkan kepada pelaku mural untuk tidak terbawa perasaan alias baper apabila karyanya hilang atau dihapus.
"Pelaku mural juga harus paham dan jangan baper, jika karyanya suatu hari akan hilang," jelasnya.
"Apalagi tanpa ijin pemilik tembok. Bisa pudar tersapu hujan, dihapus aparat ataupun hilang ditimpa pemural lainnya. Mari berdialog," pungkasnya.
Mural Kritik di Bogor 'Butuh Sesuap Nasi' Dihapus
Mural di Bogor dihapus. Mural itu diketahui bernada kritikan kepada pemerintah, yang berlokasi di Kampung Manggis, Dramaga, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Senin (30/8/2021).
Mural bernada kritikan kepada pemerintah di Bogor itu sebelumnya viral di media sosial setelah diunggah akun instagram @infojawabarat.
![Mural bernada kritik di salah satu tembok di wilayah Dramaga, Kampung Manggis, Bogor Barat. [Instagram@jabodetabekcom]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2021/08/31/14044-mural-kritik-di-bogor.jpg)
Kini mural kritik terhadap pemerintah yang terpampang di salah satu tembok dengan bernada 'Kegiatan Dibatasi Hingga Lupa Rakyat Butuh Sesuap Nasi' itu dihapus.
"Update mural yang sempat viral di wilayah Dramaga, Tanjakan kp. Manggis, Bogor barat (Dekat Jalan Baru), kini telah dihapus & diganti dengan latar hijau," tulis akun @infojawabarat, dikutip Suarabogor.id, Rabu (1/9/2021).
Diberitakan sebelumnya, mural di Bogor bernada kritikan terpampang di wilayah Bogor, tepatnya di Kampung Manggis, Dramaga, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Senin (30/8/2021).
Baca Juga: Penampakan Mural Mirip Jokowi DIgambar di Tembok Tempat Pembuangan Rongsok
Bernada kritik Mural di Bogor viral di media sosial, setelah diunggah akun instagram @infojawabarat.