Tulis Surat Terbuka, Irjen Napoleon Bonaparte:Aku Bukan Koruptor

Terdakwa kasus dugaan suap penghapusan red notice Djoko Tjandra, Irjen Pol Napoleon Bonaparte berteriak 'bukan koruptor'.
Suara.com - Terdakwa kasus dugaan suap penghapusan red notice Djoko Tjandra, Irjen Pol Napoleon Bonaparte berteriak 'bukan koruptor'. Teriakan itu, dia tulis dalam surat terbuka.
Dalam surat terbuka tersebut, Napoleon menyatakan bukan seorang koruptor seperti yang disebut oleh pengadilan sesat.
"Hari ini aku berteriak, "AKU BUKAN KORUPTOR" seperti yang dibilang oleh Pengadilan sesat itu," tulis Napoleon seperti dikutip suara.com Rabu (6/10/2021).
Selain itu, Napoleon juga mengaku sudah lama mengalah dalam diam. Dia menyebut terbelenggu oleh 'seragam' yang dikenakannya.
Baca Juga: Buron Interpol Ngaku Diperas Rp 3 Miliar Oleh Polisi, Tak Mau Bayar Malah Ditangkap
"Sebenarnya selama ini saya sudah mengalah dalam diam karena terbelenggu oleh seragamku.. untuk tutup mulut dan menerima nasib apapun yang mereka tentukan," katanya.
Kuasa hukum Napoleon, Ahmad Yani membenarkan isi surat tersebut. Menurutnya, surat terbuka itu ditulis Napoleon menyikapi sejumlah persolan kasus yang kekinian tengah menjerat Napoleon.
Selain terseret kasus dugaan suap, Napoleon diketahui juga terseret dalam kasus dugaan penganiayaan terhadap Muhammad Kece.
"Kayanya kalau kita lihat dari isinya merespons kasus kedunya. Soal Djoko Tjandra dan Muhammad Kece," kata Ahmad Yani.
Berikut isi surat terbuka Napoleon:
Baca Juga: Ngaku Diperas Oknum Polisi, Buron Interpol Malah Lapor Balik Jelang Diekstradisi dari Bali
SAATNYA BANGKIT